Pemkab Kotim Berikan Dana Hibah untuk Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia Rp 550 Juta

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor berikan dana hibah senilai Rp 550 juta kepada Dewan Pengurus Daerah (DPD) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), Jumat (6/9/2024).

Hal tersebut merupakan dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim kepada DPD BKPRMI Kotawaringin Timur.

“Dana hibah tersebut diberikan setelah melihat kiprah BKPRMI Kotawaringin Timur yang sangat luar biasa di tengah masyarakat Kotim,” ujar Bupati Kotim, Halikinnor.

Pemkab Kotim pun memberikan dana hibah kepada DPD BKPRMI Kotim pada tahun ini sebesar Rp 550.000.000.

Halikinnor berharap, dana tersebut dapat digunakan sebagai mana mestinya demi mendukung program keagamaan bagi masyarakat Kotim.

“Mudah-mudahan dengan adanya dukungan dana dari Pemoab Kotim, sehingga DPD BKPRMI Kotim dapat mengembangkan program keagamaan lebih luas lagi bagi masyarakat,” harap Bupati Kotim.

Lebih lanjut, dirinya menilai bahwa apa yang dilakukan oleh DPD BKPRMI Kotim selama ini sudah sangat baik dan sangat luar biasa. 

DPD BKPRMI Kotim mengambil peran membantu masyarakat dalam bentuk penyemprotan disinfektan kerumah-rumah ibadah dan pembagian masker saat Pandemi Covid-19.

“Dalam hal ini Pemkab Kotim memandang bahwa DPD BKPRMI Kotim telah membantu pemerintah dengan melaksanakan program-program keagamaan yang berbasis pada anak-anak, remaja, pemuda, bahkan dewasa,” terang Halikinnor.

Lebih lanjut, dirinya mengatakan DPD BKPRMI Kotim juga telah membantu pemerintah memberantas buta huruf Al-Quran baik dikalangan anak-anak, remaja, bahkan dewasa. 

“Semua diwujudkan melalui basis lembaga pendidikannya yang disebut TKA-TPA dan TQA yang bernaung dibawah lembaga pembinaan dan pengembangan TKA Al-Quran (LPPTKA-BKPRMI),” jelasnya.

Oleh karena itu, selaku Bupati Kotim, kedepannya dirinya tetap mensuport semua kegiatan DPD BKPRMI Kotim.

“Saya berharap DPD BKPRMI dapat membawa BKPRMI yang sudah baik dan maju ini menjadi tambah baik dan tambah maju lagi, khususnya pada kegiatan keagamaan bagi masyarakat,” tutup Halikinnor. (*)