Wanita Muda di Bartim Tewas Terbakar

Direktur RSUD Taming Layang Katakan Hasil Autopsi Kematian Mega Ekatni Keluar Dalam 2 Minggu

Meskipun sudah dilakukan autopsi namun Direktur RSUD Taming Layang Vinny Safari mengatakan untuk hasilnya baru akan keluar Dalam 2 minggu

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
BREAKING NEWS, kondisi seorang wanita muda yang tewas di samping motor yang terbakar diduga korban pembunuhan, di Bumi Perkemahan Bangi Wao, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur, pada Selasa (9/7/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, BARITO TIMUR - Hingga saat ini penyebab kematian seorang remaja Mega Ekatni (18) warga RT 01 Desa Haringen, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah masih menjadi misteri.

Teka teki penyebab kematian gadis yang baru lulus SMA yang bercita-cita menjadi guru agama tersebut masih menjadi tanda tanya oleh masyarakat, terkhusus keluarga korban.

Dari informasi yang didapat setelah dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Tamiang Layang, korban kemudian diautopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Selanjutnya pada pukul 23.45 WIB jenazah dibawa ke rumah duka yang terletak di Desa Haringen.

Meski demikian sampai saat ini hasil autopsi yang dilakukan dokter spesialis forensik RSUD Tamiang Layang belum bisa diketahui.

Saat dihubungi oleh Tribunkalteng.com Direktur RSUD Tamiang Layang Vinny Safari mengatakan, masih belum bisa membeberkan hasil autopsi yang beberapa lalu sudah dilakukan di RSUD Tamiang Layang.

"Untuk penyebab kematiannya (almarhum Mega Ekatni ;red) masih dalam proses karena ada beberapa tahapan yang harus dilaksanakan termasuk pemeriksaan laboratorium," ujar Vinny Safari, Kamis (11/7/2024).

Baca juga: Tim Polda Kalteng Bantu Ungkap Kasus Dugaan Pembunuhan Wanita di Bartim, 3 Orang Saksi Diperiksa

Baca juga: BREAKING NEWS, Geger Wanita 18 Tahun di Bartim Ditemukan Tewas Terbakar, Diduga Korban Pembunuhan

Untuk hasil autopsinya, Vinny mengatakan diperkirakan akan keluar dalam waktu dua minggu dan akan diserahkan kepada pihak penyidik kepolisian.

"Untuk hasilnya pihak penyidik yang menyampaikan kepada publik sesuai kapasitasnya. Tim forensik akan berusaha semaksimal mungkin melaksanakan tugasnya dalam membantu penyidik," tutup Vinny Safari.

Sedikit informasi, sejauh ini Pihak Kepolisian Barito Timur masih belum bisa memberikan keterangan resmi karena masih melakukan penyelidikan. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved