Berita Palangkaraya

BMKG Palangkaraya, Prakiraan Cuaca di Kalteng jelang Idul Adha 2024, Waspada Hujan Lokal

Prakiraan cuaca dari pantauan BMKG Palangkaraya jelang Idul Adha 2024 waspada pontensi terjadi hujan lokal di wilayah Kalteng

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/ Ghorby Sugianto
BMKG Palangkaraya ingatkan waspada hujan lokal di wilayah Kalteng jelang Idul Adha 2024, Sabtu (15/6/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG Palangkaraya, mengingatkan masyarakat di Kalimantan Tengah (Kalteng) agar mewaspadai potensi hujan lokal yang mungkin terjadi jelang Idul Adh 2024.

BMKG Palangkaraya memperkirakan cuaca berawan di sebagian besar wilayah Kalteng pada 15-16 Juni 2024.

"Namun masih perlu diwaspadai potensi hujan lokal disertai petir atau kilat dan angin kencang ataupun puting beliung di sebagian besar wilayah Kalteng," kata Prakirawan BMKG Palangkaraya Lian Adriani, Sabtu (15/6/2024).

Idul Adha 1445 Hijriah diperkirakan bakal jatuh pada 17 Juni 2024. Saat itu cuaca di sebagian besar wilayah Kalteng diprediksi hujan ringan hingga lebat.

Beberapa wilayah bahkan berpotensi hujan hingga malam hari di antaranya Kabupaten Kotawaringin Timur, Seruyan, Katingan, Gunung Mas, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, Barito Timur, Kapuas, Pulang Pisau serta Kota Palangkaraya.

Baca juga: BMKG Palangkaraya Memprakirakan Musim Kemarau di Kalteng Dimulai Bulan Juli hingga Agustus 2024

Baca juga: Cuaca Kurang Bersahabat Akhir Pekan, BMKG Palangkaraya Ingatkan Masyarakat Waspada ke Tempat Wisata

Baca juga: Memasuki Hari Raya Waisak, Prakiraan BMKG Palangkaraya Kabupaten dan Kota di Kalteng Diguyur Hujan

"Untuk wilayah lainnya tetap perlu mewaspadai potensi hujan lokal hingga malam hari," ujar Lian.

Hujan ringan hingga sedang juga dipekirakan masih akan mengguyur sebagian besar wilayah Kalteng pada 18 Juni 2024 nanti.

Artinya selama libur Hari Raya Idul Adha 2024 hujan berpotensi mengganggu jika bahkan bisa membahayakan jika masyarakat tidak mempersiapkan diri.

"Karena berpotensi disertai angin kencang dan petir jadi tetap perlu waspada potensi hujan lokal," tutup Lian. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved