Wisata Kalteng
Pesona Wisata Sampit Kalteng, Ikon Jelawat di Lokasi Strategis Tengah Kotawaringin Timur
Wisata Sampit Kalteng, Pesona Ikon Jelawat di Tengah Kotawaringin Timur di Kalimantan Tengah yang jadi destinasi favorit masyarakat berwisata.
TRIBUNKALTENG, SAMPIT - Wisata Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Kalimantan Tengah punya Ikon Jelawat sebagai lokasi wisata primadona yang ramai dikunjungi warga saat libur lebaran.
Lokasinya cukup strategis di tengah kota, tepatnya di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Mentawa Baru Hulu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Berada di jalan utama Kota Sampit, para pelancong dan masyarakat bisa mengakses Ikon Jelawat dengan mudah.
Baik itu kendaraan roda dua dan roda empat, semua bisa mampir pada ikon khas yang dibuat pada 2015 lalu.
Selain itu, kawasan Ikon Jelawat pun sangat dekat dengan Pusat Perbelanjaan Mentaya, jadi sembari berwisata bisa juga membeli oleh-oleh.
Ikon Jelawat berada tepat di pinggir Sungai Mentaya dan bersebelahan dengan Pelabuhan Sampit.
Keindahan Sungai Mentaya, lalu lalangnya perahu, klotok, hingga kapal tentu menjadi panorama alam yang sangat indah dilihat mata.
Selain itu, memasuki kawasan Ikon Jelawat pun tak ditarif biaya sepeserpun, kalau naik motor atau mobil cukup bayar parkir Rp 2 ribu hingga Rp 4 ribu saja.
Baca juga: NEWS VIDEO, Bulan Ramadhan Liat Aktifitas Sungai Mentaya Bersantai di Icon Patung Jelawat Sampit

Pada Ikon Jelawat terdapat banyak bangku taman, tentunya kalau sudah puas berswafoto ria bisa memgistirahatkan kaki setelah berkeliling.
Pada kawasan tersebut, terdapat patung ikan Jelawat raksasa yang memiliki ketinggian mencapai 10 meter dan panjang ikan mencapai 7 meter.
Selain itu, tepat dibelakang patung terdapat tugu tombak yang terikat bendera Merah Putih yang tertancap pada sebuah guci.
Kemudian, terdapat guci lainnya yang mengelilingi tombak dan patung ikan jelawat berukuran kecil pada tugu.
Pengunjung, Rahmadi mengatakan dirinya tak pulang kampung pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Saya tidak pulang karena memang mau berlebaran di Sampit bersama istri dan kedua anak saya,” terangnya saat dibincangi TribunKalteng, Jumat (12/4/2024) kemarin.
Ia mengatakan berwisata ke Ikon Jelawat sembara memandangi Sungai Mentaya, sudah cukup menyenangkan hati anak-anak dan istrinya.
“Mumpung masih ada tempat wisata di tengah kota, jadi lebih baik mencari tempat berlibur yang dekat-dekat saja, irit ongkos pula,” ungkap Rahmadi.
Lebih lanjut, Rahmadi mengatakan dirinya tinggal di kawasan Jalan Pramuka dan hanya perlu waktu 15 menit untuk sampai ke Ikon Jelawat.
“Tahun ini sedang mengirit saja, makanya tidak pulang kampung ke Lamandau dan berlibur ke tempat yang dekat-dekat saja,” tutur Rahmadi.
Sementara itu, pengunjung lainnya, Syifa mengatakan tak bosan meskipun bisa setiap hari datang ke Ikon Jelawat.
“Kalau dibilang bosan tidak, tapi senang saja datang ke sini dan melihat Sungai Mentaya di siang hari,” ungkapnya.
Syifa sendiri datang bersama teman-temannya dan berswafoto di kawasan Ikon Jelawat yang berukuran raksasa.
Ia mengatakan senang datang ke Ikon Jelawat karena bisa jajan kuliner di dekat kawasan tersebut sembari bersantai menikmati hari libur.
“Saya tidak pulang kampung, soalnya semua keluarga di Sampit semua, jadi setelah Hari Raya sudah tidak ada acara lagi,” terang Syifa.
Dirinya pun mengatakan memang ingin jalan-jalan bersama teman-temannya setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Kalau saya tinggalnya di Jalan Suprapto, jadi tidak jauh kalau mau ke Ikon Jelawat dan naik motor saja sama teman-teman,” tutup Syifa.
Wisata di Kalteng, Lewu Rawan Bahalap Pesona Alami Lengkap Fasilitas di Palangka Raya |
![]() |
---|
Wisata di Kalteng, Suasana Bawah Jembatan Sungai Kahayan Palangka Raya Jadi Pilihan Keluarga |
![]() |
---|
8 Destinasi Wisata Palangka Raya Rekomendasi Kepala Disbudpar Kalteng, Tak Perlu Jauh-jauh |
![]() |
---|
Bekas Galian C Disulap Jadi Wisata Alam, Danum Bahandang Sediakan Tempat Camping, Cek Harganya |
![]() |
---|
Rusa di Taman Pasuk Kameloh Palangkaraya Jadi Daya Tarik Baru, Pengunjung Beri Dukungan dan Masukan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.