Pilkada Kalsel 2024
Profil Muhidin dan Hasnuryadi Kandidat di Pilgub Kalsel 2024, Kans Ibnu Sina, Acil Odah, Rosehan
Profil para bakal calon Pilgub Kalsel 2024 di pemilihan Gubernur Kalsel 2024. Ada nama Muhidin, Ibnu Sina dan Hasnuryadi Sulaiman, Raudatul Jannah.
TRIBUNKALTENG.COM, BANJARMASIN - Berikut profil para bakal calon Pilgub Kalsel 2024 di pemilihan Gubernur Kalsel 2024. Ada nama Muhidin, Ibnu Sina dan Hasnuryadi Sulaiman, Raudatul Jannah dan Rosehan.
Ya, sejumlah nama menambah semarak kontestasi pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan pada Pilkada Kalsel 2024. Ada Muhidin, Ibnu Sina dan Hasnuryadi Sulaiman, Rosehan NB hingga Raudatul Jannah alias Acil Odah.
Berikut profil Muhidin, Ibnu Sina dan Hasnuryadi Sulaiman, Rosehan NB hingga Raudatul Jannah alias Acil Odah.
1. Muhidin
Jika mendengar tentang Siring Banjarmasin maka salah satu yang akan diingat adalah penggagasnya yakni sosok H Muhidin.
Siring yang kini menjadi salah satu wisata ikonik Kota Banjarmasin itu merupakan gagasan dari H Muhidin yang saat itu menjabat sebagai wali kota Banjarmasin periode 2010 - 2015.
Kesuksesannya membangun siring sebagai salah satu cara mengatasi kekumuhan di Banjarmasin didukung oleh ketua RT di Banjarmasin.
Ia berhasil meyakinkan ketua RT di Banjarmasin agar warga mau untuk dilakukan pembebasan lahan untuk pembangunan Siring.
H Muhidin yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Selatan periode 2021-2024 ini diketahui dekat dengan semua ketua RT di Banjarmasin.
Salah satunya saat ia menjabat sebagai Ketua Partai Bintang Reformasi (PBR), ia membagikan seribu genset dari hasil gajinya sebagai anggota DPRD Tapin dan DPRD Kalsel ke setiap musala di Banjarmasin di tahun 2007.
Tindakan tersebut ia lakukan atas usulan dari ketua RT se-Banjarmasin lantaran sering terjadi pemadaman listrik di Banjarmasin kala itu.
Muhidin yang terbiasa mendengar suara azan berkumandang dengan bantuan pengeras suara merasa perlu untuk memberi sumbangsih agar suara azan tetap lantang berkumandang meski sering terjadi pemadaman listrik.
Termasuk saat dirinya mencalonkan diri sebagai wali kota Banjarmasin. Atas dukungan dari ketua RT ia pun memberanikan diri maju sebagai calon wali kota yang diusung PBR dan terpilih menjadi wali kota Banjarmasin untuk satu periode.
H Muhidin SE SH MM merupakan putera Binuang Tapin kelahiran 6 Mei 1958. Ia memulai karir sebagai Guru Olahraga SD di Tapin dari 1981 hingga 2004.
Melalui pekerjaan sebagai guru itulah ia mendapatkan pasangannya kini, Hj Fathul Jannah yang sebelumnya sebagai siswanya di SDN Binuang 7.
Ia kemudian menjadi anggota DPRD Tapin periode 2004 hingga 2009 saat masih bergabung di PBR.
Masih dengan partai yang sama, ia hijrah ke Banjarmasin dan menjadi warga Banjarmasin dan menduduki kursi anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan dengan periode yang singkat yakni 2009 hingga 2010.
Hingga di 2010 ia juga menjadi wali kota Banjarmasin dan pasangannya Irwan Anshari atas dukungan PBR.
Karir perpolitikan Muhidin dimulai saat ia bergabung di PBR. Namun tak lama saat Muhidin menjabat sebagai wali kota Banjarmasin ia bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan menjadi ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PAN Kalsel.
Pada 2015 ia maju menjadi calon gubernur Kalimantan Selatan berpasangan dengan Gusti Farid Hasan Aman dari jalur independen. Kini ia menjadi wakil gubernur Kalsel periode 2021-2024 berpasangan gubernur Sahbirin Noor.
Ia juga memiliki empat orang anak yakni Hj Karmila, Hj Rahmah Hayati, H Nur Rahman, Ahmad Muzaki. Ia kini juga sudah memiliki tiga orang cucu yakni Azima Nabila Putri, Ahmad Nur Azzami, dan Aisyah Kayla Azzahra
2. Hasnuryadi Sulaiman
Masuk dalam 1.117 kader potensial Partai Golkar yang diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Putra mendiang Abdussamad Sulaiman HB itu sudah mendapat surat perintah dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto pada Selasa (21/11/2023) lalu.
Hasnur diproyeksikan parpol berlambang pohon beringin untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Melihat rekam jejaknya, Hasnur bukan orang baru di dunia politik. Pria kelahiran Banjarmasin, 21 Juni 1975 itu menjabat sebagai Anggota DPR RI sejak tahun 2014.
Pada Pemilu tahun ini, Hasnur maju di dapil Kalsel II yang meliputi Kotabaru, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Banjarbaru, dan Banjarmasin.
Di samping politikus, Hasnur merupakan pengusaha. Ia adalah pemegang saham PT Hasnur Internasional Shipping Tbk.
Yakni sebuah perseroan yang bergerak dalam bidang jasa pelayanan transportasi sungai dan laut, serta logistik.
Bukan hanya itu. Hasnur kini juga menjabat sebagai CEO klub sepak bola asal Kalsel, PS Barito Putera. Karir pria lulusan Universitas Deakin Melbourne, Australia itu di dunia olahraga turut gemilang.
Saat ini Hasnur tergabung dalam Anggota Exco PSSI (Persatun Sepakbola Seluruh Indonesia). Dia juga menjabat sebagai Ketua Komite Futsal.
Kegemilangan yang ditorehkan Hasnur tidak lepas dari mendiang sang ayah. Haji Leman, panggilan akrabnya, adalah pemilik dan pendiri PS Barito Putera. Semasa hidup, Ia juga pemilik Hasnur Group, perusahaan yang bergerak di bidang kehutanan, pertambangan, perkebunan, transportasi, media, olahraga dan pendidikan.
Kabar Pilkada Kalsel 2024
Melalui hasil survei Pilgub Kalsel 2024 yang dirilis oleh Lembaga Survei Politik dan Pemerintahan (LSPP) nama Ibnu Sina, Muhidin dan Hasnuryadi Sulaiman sudah bertanding duluan.
Ya, Ibnu Sina Wali Kota Banjarmasin itu memiliki elektabilitas tertinggi kedua setelah Muhidin.
Sebagai kandidat Gubernur Kalsel 2024. Muhidin yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalsel, menempati posisi pertama dengan angka elektabilitas mencapai 24,07 persen.
Sedangkan Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina berada di urutan kedua dengan angka elektabilitas 15,90 persen. Serta Hasnuryadi Sulaiman 11,57 persen.
Menyoal hal itu Ibnu Sina bereaksi dan menyambut baik hasil survei tersebut.
Menurutnya hasil survei itu tentunya dapat dipertanggungjawabkan secara metodelogi. Meski tidak menggambarkan hal yang sesungguhnya.
Ia mengucapkan terima kasih atas survei. Walaupun tidak menggambarkan keadaan sesungguhnya. Karena untuk sampel sekian saja.
Tapi sebagai sebuah aspirasi masyarakat yang harus hargai.
"Karena aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui survey itu sebagai gambaran bahwa memang ada keinginan aspirasi dari masyarakat untuk mendukung calon calon yang mereka pilih," katanya.
Menurutnya dengan hasil survei itu pihaknya tinggal memperkuat saja. Meski hasil survei tinggi menurutnya penting adanya dukungan partai.
"Meski elektabilitas tinggi, tapi kalau tidak didukung oleh partai politik ya tak maju," katanya.
Untuk menyikapinya menurutnya, biasa-biasa saja. Tinggal langkahnya saja lagi.
Pun Hasnuryadi Sulaiman mengaku siap untuk maju. Asalkan masyarakat yang meminta.
Ia bersyukur namanya masuk dari hasil survei. Ia berharap ada kesempatan untuk mengabdi untuk provinsi Kalimantan Selatan.
Ia sendiri sudah dua periode duduk di DPR RI dapil Kalimantan Selatan II.
Ia berharap, di Pilgub yang akan datang dirinya bisa mendapatkan amanah tersebut dan kesempatan untuk bisa bersama-sama masyarakat membangun nama Kalimantan Selatan.
“Secara pribadi siap saja asalkan diminta masyarakat," katanya.
Saat ditanya apakah mungkin ia maju di pemilihan Wali Kota Banjarmasin. Menurutnya itu mungkin saja.
"Dari awal saya memang ingin selalu berupaya untuk memberikan kontribusi ke daerah dan apapun diminta oleh masyarakat," katanya.
Tanggapan Rosehan NB dan Acil Odah
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Rosehan NB mengaku pikir-pikir untuk maju pada Pemilihan Wali Kota Banjarmasin tahun 2024.
Pernyataan itu merespon hasil jajak pendapat Lembaga Studi Politik dan Pemerintahan (LSPP), yang menempatkan Rosehan di urutan kedua elektabilitas tertinggi bursa Pilwali Banjarmasin.
Politisi PDI Perjuangan itu terang-terangan lebih tertarik pada kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalsel.
“Kalau wali kota masih pikir-pikir dulu. Tapi kalau Pilgub saya siap seribu persen,” kata Rosehan, usai acara buka puasa di kediaman pribadinya, Komplek Alam Hijau Banjarmasin, Kamis (4/4/2024) malam.
Pernyataan ini konsisten dengan sikapnya beberapa bulan lalu yang enggan turun tingkat dalam arena kontestasi politik.
Dengan raihan PDI Perjuangan yang anjlok di Pileg DPRD Kalsel 2024, Rosehan menilai kursi Bakal Calon Wakil Gubernur masih realistis.
“Kita sadar diri, karena perolehan kursi yang menurun di DPRD Kalsel periode ini. Jadi tak mungkin kalau ingin memaksa jadi Calon Gubernur, yang paling realistis adalah Wagub,” ujarnya.
Hasil jajak pendapat terbaru yang dirilis LSPP, elektabilitas Rosehan mencapai 19,81 persen untuk Pilwali Banjarmasin 2024.
Rosehan menempati urutan kedua di bawah Mukhyar yang memperoleh 35,85 persen.
Sedangkan pada Pilgub Kalsel versi LSPP, elektabilitas Rosehan mencapai 5,71 persen atau menempati urutan lima tertinggi sebagai calon gubernur yang diharapkan masyarakat.
Rosehan sendiri merupakan kontestan Pemilu 14 Februari lalu. Ia juga kembali terpilih sebagai anggota DPRD Kalsel periode 2024-2029.
Sementara, Raudatul Jannah alias Acil Odah buka suara terkait isu pencalonan dirinya pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan (Kalsel) 2024.
Usai menghadiri rapat bersama Pansus IV Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah di Kantor DPRD Kalsel, Kamis (4/4/2024), Acil Odah hanya memberikan pernyataan singkat kepada media.
“Kalau rakyat menghendaki dan memberi kepercayaan, Insya Allah siap menjadi Gubernur Kalsel mendatang,” ujarnya, sambil meninggalkan awak media.
Nama Raudatul Jannah belakangan terakhir menjadi perhatian usai disebut masuk dalam bursa kandidat Gubernur Kalsel 2024 dari Partai Golkar.
Sekretaris DPD Golkar Kalsel, Supian HK menyebut nama istri Paman Birin itu berada di urut tertinggi.
“Yang banyak masuk dan surveinya tertinggi di Golkar itu adalah Acil Odah. Disusul saya sendiri (Supian HK), Hasnuryadi, Bambang Heri Purnama, Ahmadi Noor Supit, Sulaiman Umar, Rikwanto, kemudian Sutarto Hadi,” ujarnya.
Tak selesai di situ. Wacana majunya Kepala Dinas Kesehatan Kalsel itu juga diamini sang suami yang kini menjabat sebagai Gubernur Kalsel yaitu Sahbirin Noor.
Pria yang akrab disapa Paman Birin itu sempat menyebut nama sang istri ketika menyampaikan sambutan, pada acara Salawatan dan Tausiyah di Alam Roh 88 Desa Kiram, Banjar, Senin (25/3/2024) malam.
Ia kemudian memberi isyarat bahwa Raudatul Jannah bakal melanjutkan kepemimpinan dirinya.
“Seyogyanya berhadir juga istri Paman Birin, Tahu namanya siapa? [bertanya ke peserta acara]. Acil Odah. Insya Allah jadi gubernur, Insya Allah,” ucapnya, dengan nada tertawa.
Paman Birin juga meminta doa kepada peserta yang hadir di acara tersebut. Ia turut menyentil Acil Odah yang sudah mendapat restu dari sejumlah alim ulama untuk maju di Pilgub Kalsel 2024.
“Saya doanya cuman satu, seperti doa ketika saya ingin maju jadi gubernur lalu. Saya hanya meminta kepada Allah jika saya bisa memberikan manfaat kepada orang banyak, tolong dijadikan. Tapi bila tidak, jangan dijadikan gubernur,” tuturnya.
Golkar menjadi pemenang dalam Pileg DPRD Kalsel 2024. Partai beringin memperoleh 13 kursi di Rumah Banjar.
Torehan tersebut menjadikan Golkar punya ‘karpet merah’ untuk mengusung Calon Gubernur Kalsel. Sebab, ambang batas pencalonan minimal 11 kursi di DPRD Kalsel.
Kendati demikian, Supian menyatakan Partai Golkar tetap membuka pintu untuk berkoalisi. Pihaknya ingin menambah kekuatan dalam kontestasi Pilkada November mendatang.
(Banjarmasinpost.co.id/ Tribunkalteng.com )
Pilkada Kalsel 2024
Pilgub Kalsel
Gubernur Kalimantan Selatan
Hasnuryadi
Muhidin
Rosehan
Ibnu Sina
Raudatul Jannah
| Harta Kekayaan Aditya Mufti-Said Abdullah, ini Profil dan Nasibnya di Pilkada Banjarbaru 2024 |
|
|---|
| Ucapan Haji Isam Restui Muhidin-Hasnuryadi di Pilgub Pilkada Kalsel 2024, Raudatul Jannah? |
|
|---|
| Pilkada Kalsel 2024, Sosok Bos Barito Putera Hasnuryadi Calon Wakil Muhidin di Pilgub Nanti |
|
|---|
| Pilgub Kalsel 2024: Muhidin, Ibnu Sina, Hasnur Tanding Duluan, ini Kata Raudatul Jannah dan Rosehan |
|
|---|
| Ini Bakal Calon Pilgub Kalsel 2024, Zairullah Azhar Ramaikan Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.