Menikah di Arab Saudi

Bolehkah Menikah di Masjidil Haram Mengenakan Pakaian Adat?, Intip Syarat Akad Nikah di Tanah Suci

Bolehkan menikah di Masjidil Haram menggunakan pakaian adat?, intip syarat akad nikah di tanah suci.

Editor: Nur Aina
freepik/bristekjegor
Bolehkan menikah di Masjidil Haram menggunakan pakaian adat?, intip syarat akad nikah di tanah suci. 

TRIBUNKALTENG.COM - Apakah boleh menikah di Masjidil Haram mengenakan pakaian adat?, cek jawabannya di sini.

Selain ketentuan berpakaian, ada juga syarat akad nikah di Masjidil Haram atau Tanah Suci Mekkah.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah mengizinkan pelaksanaan akad nikah di Masjidil Haram, Mekah dan Masjid Nabawi, Madinah.

Baca juga: Hal yang Perlu Disiapkan Ketika Ingin Akad Nikah di Masjid Nabawi Madinah, Nomor 1 Paling Penting

Baca juga: Apakah Akad Nikah di Waktu Ihram Diperbolehkan?, Ini Syarat Menikah di Masjidil Haram Mekkah

Keputusan Kementrian Haji dan Umrah Arab Saudi itu diumumkan melalui Gulf News pada Selasa, 13 Februari 2024.

Mazoun Saudi dikenal sebagai pejabat nikah, Musaed Al Jabri menjelaskan bahwa melakukan akad nikah di masjid sudah diperbolehkan dalam Islam.

Ia menambahkan bahwa Nabi Muhammad SAW sendiri pernah melakukan upacara pernikahan sahabat di masjid tersebut.

Melaksanakan akad nikah di Masjid Nabawi sudah menjadi hal yang lumrah bagi warga Madinah.

Menurut Al Jabri, ada beberapa alasan di balik tradisi ini.

Satu diantaranya adalah tradisi untuk mengundang sebagian besar kerabat calon suami dan istri.

Karena rumah keluarga calon istri seringkali tidak mampu menampung seluruh undangan, maka akad nikah dilakukan di Masjid Nabawi atau Masjid Qaba, masjid pertama yang dibangun dalam Islam.

Selain itu, sebagian masyarakat juga meyakini bahwa akad nikah di masjid membawa berkah dan rezeki bagi pasangan yang menikah.

Al Jabri menekankan pentingnya memperhatikan aturan yang harus dipatuhi oleh peserta akad nikah.

Kegiatan akad nikah juga harus menghindari hal-hal yang mengganggu jamaah lain di masjid, seperti suara keras.

Selain itu, penting juga untuk menjaga kesucian tempat dan menghindari membawa banyak kopi, permen, atau makanan yang dapat mengganggu kebersihan dan ketertiban masjid.

Bukan hanya itu, ketika akan melangsungkan acara pernikahan, calon mempelai wanita dan pria harus memperhatikan cara berpakaian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved