Bocah di Kumai Kobar Diterkam Buaya

3 Jam Pencarian di DAS Kumai Kobar, Jasad Muhammad Rahmadi Akhirnya Tim SAR Gabungan

Bocah 10 tahun yang disambar buaya di DAS Kumai Kobar, Kalteng akhirnya berhasil ditemukan usai dilakukan pencarian selama 3 jam oleh Tim SAR Gabungan

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
Layar Tangkap
Bocah 10 tahun yang disambar buaya di DAS Kumai Kobar Kalteng berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan, Sabtu (9/2/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, KOTAWARINGIN BARAT - Setelah dilakukan upaya pencarian selama 3 jam lamanya oleh Tim SAR Gabungan akhirnya membuahkan hasil.

Tim SAR Gabungan menemukan jasad korban Muhammad Rahmadi (10), yang disambar buaya di DAS Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng), dalam keadaan meninggal dunia, Sabtu (10/02/2024).

Penemuan korban tersebut dibenarkan oleh Koordinator Lapangan Bassarnas di Kobar Andi.

Andi mengatakan, setelah ditemukannya korban dalam keadaan meninggal dunia korban langsung di evakuasi menggunakan ambulans dan kemudian diserahkan kepada keluarga.

Baca juga: BREAKING NEWS, Bocah 10 Tahun di Kobar Kalteng Diterkam Buaya saat Mandi di DAS Kumai

Baca juga: Buaya Kembali Muncul Gegerkan Warga Bagendang Hilir Kotim Kalteng, Diimbau Jaga Kebersihan Sungai

"Pada pukul 15.45 WIB Korban Muhammad Rahmadi akhirnya ditemukan ditemukan Tim SAR Gabungan sekitar setelah melakukan pencarian kurang lebih memakan waktu tiga jam," ujar Andi.

Koordinator Basarnas mengungapkan, lokasi ditemukannya korban sejauh kurang lebih 2 Km dari titik awal korban disambar buaya.

"Setelah korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, kami langsung mengevakuasi dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga," tutur Andi.

BREAKING NEWS, seorang bocah laki-laki berinisial MR (10) diterkam seekor buaya di Daerah Aliran Sungai atau DAS Kumai, Kobar, Kalteng pada Sabtu (10/2/2024) pukul 12.45 WIB.
BREAKING NEWS, seorang bocah laki-laki berinisial MR (10) diterkam seekor buaya di Daerah Aliran Sungai atau DAS Kumai, Kobar, Kalteng pada Sabtu (10/2/2024) pukul 12.45 WIB. (Istimewa)

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bassarnas Palangkaraya AA Alit Supartana, mengatakan, dengan ditemukannya korban dan telah dievakuasi, maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup.

"Semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing -masing dan saya ucapan terima kasih," tutup AA Alit Supartana.

Perlu diketahui sebelumnya seorang bocah laki-laki bernama Muhammad Rahmadi diterkam seekor buaya di Daerah Aliran Sungai atau DAS Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah pada Sabtu (10/2/2024) pukul 12.45 WIB.

Baca juga: HOAKS, Video Viral Beredar Pria Diserang Buaya di Seruyan Ternyata Terjadi di Bangka Selatan

Baca juga: Warga Bantaran Sungai Mentaya Was-was Serangan Buaya, BKSDA Pos Sampit Lakukan Mitigasi

Pada saat kejadian Rahmadi Bersama ayahnya telah selesai menjala ikan kemudian korba bersih-bersih disungai tiba-tiba korban disambar buaya

Pada pukul 15.45 WIB Korban Muhammad Rahmadi ditemukan sekitar kurang lebih 2 KM dari titik awal korban disambar buaya, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved