Kronologis Pria Kesetrum saat Perbaiki Toko Bocor di Lantai 3 Kawasan PPM Sampit Kalteng

Seorang pria mengalami kesetrum saat memperbaiki atap sebuah toko di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim)

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Haryanto
TRIBUNKALTENG.COM/AHMAD SUPRIANDI
Lokasi kejadian seorang pria tersetrum di PPM Sampit, Selasa (23/1/2024) siang. 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Seorang pria mengalami kesetrum saat memperbaiki atap sebuah toko di Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng.

Korban diinformasikan bernama Ariel (50).

Kejadian tersebut terjadi pada Selasa (23/1/2024) sekira pukul 11.25 WIB.

"Menurut keterangan dari pelapor, tokonya terjadi kebocoran sehingga memanggil korban untuk memperbaikinya," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pemadaman, Penyelamatan, Sarana dan Informasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kotim, Agus Wahyudi.

Baca juga: Seorang Pria di Baamang Tengah Sampit Kesetrum Listrik saat Hendak Memasang Baliho

Saat sedang melakukan perbaikan, korban tersengat listrik.

Pelapor kemudian menelepon PLN untuk memadamkan listrik di sekitar lokasi.

Syachrani (55), warga sekitar lokasi kejadian bercerita, saat itu korban sedang membawa aluminium yang akan digunakan untuk memperbaiki toko yang bocor.

"Lalu aluminium yang dipegang korban mengenai kabel induk membuat korban tersetrum," ujar Syachrani.

Korban langsung dilarikan ke rumah sakit dr Murjani Sampit usai berhasil dievakuasi oleh petugas.

Karena medan yang sulit petugas sempat mengalami kesulitan untuk mengevakuasi korban.

"Setelah berhasil menurunkan korban dari lantai tiga korban langsung dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulan untuk penanganan lebih lanjut," beber Agus Wahyudi.

Baca juga: Seorang Pria Warga Haruyan Barabai Ditemukan Meninggal Kesetrum di Bawah Kandang Itik

Kapolsek Ketapang, Kompol Suyono mengatakan, saat ini petugas melakukan penyelidikan lebih lanjut di lokasi kejadian.

"Sudah ada petugas yang ke lokasi untuk penyelidikan lebih lanjut kronologi kejadian," pungkas Suyono.

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved