Berita Kalsel
Seorang Santri Putri Ponpes di Tanahlaut jadi Korban Pencabulan, Diduga Pelakunya Kepala Sekolah
Seorang santri putri diduga jadi korban pencabulan oleh kepala sekolahnya di sekolahnya Ponpes di Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanahlaut
TRIBUNKALTENG.COM, PELAIHARI – Dugaan kasus pencabulan kepada seorang santri putri salah satu pondok pesantren di Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), dua hari terakhir santer terdengar dan meresahkan warga setempat.
Berdasarkan informasi di lapangan, korban merupakan pelajar di salah satu pondok pesantren atau Ponpes di Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanahlaut.
Korban yang merupakan siswi perempuan masih berusia 17 tahun atau di bawah umur.
Kabarnya ia mendapat perlakuan tak senonoh dari pelaku yang diduga adalah kepala sekolah tempatnya menempuh pendidikan.
Kabarnya, pelaku yang berusia sekitar 35 tahun mencabuli korban di sebuah hotel kecil di kawasan Jalan A Yani Kecamatan Pelaihari.
Baca juga: Pria di Tarakan Diamankan, Diduga Lakukan Tindak Pidana Pencabulan Terhadap Keponakannya Sendiri
Baca juga: Dua Pria di Kubu Raya Kalbar Dibekuk Petugas, Diduga Melakukan Pencabulan Anak di Bawah Umur
Dihubungi via telepon selular, Jumat (3/11/2023), ayah korban mengaku terkejut ketika dua hari lalu dihubungi pihak pondok pesantren tempat anaknya menimba ilmu tersebut, bahwa anaknya ditengarai menjadi korban pencabulan pelaku.
"Saya tak terima anak saya diperlakukan seperti itu. Kami minta pelaku diproses secara hukum," tegas warga Kecamatan Bajuin ini.
Ia mengaku teramat sedih mendengar kabar yang menimpa anak keduanya tersebut.
Dirinya mengapresiasi langkah pihak lembaga pendidikan tersebut yang bergerak cepat melaporkan kasus itu ke aparat kepolisian.
Baca juga: Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur di Desa Tanjung Karang Putussibau Dibekuk Polisi
Baca juga: Awali Tahun 2023, Kasus Pencabulan Menonjol di Sintang, Kapolres Minta Awasi Anak Lebih Ketat
Siang nanti dirinya juga akan ke markas Kepolisian Sektror (Polsek) Pelaihari guna mendapat informasi lebih jelas. Pasalnya, dirinya juga belum mengetahui kronologi kasus tersebut lantaran anaknya menginap di lembaga pendidikan agama tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul BREAKING NEWS : Dugaan Pencabulan Santri Hebohkan Tanahlaut, Libatkan Kepala Sekolah,
| PROFIL ULM, Gelar 17 Guru Besar Universitas Lambung Mangkurat Picu Reaksi Prof Udiansyah dan BEM |
|
|---|
| PROFIL Universitas Lambung Mangkurat Kalsel, Hari ini Gedung Rektorat ULM Kebakaran |
|
|---|
| Sejarah Universitas Lambung Mangkurat, Kini Disorot Buntut 16 Guru Besar ULM Diperiksa |
|
|---|
| Fakta-fakta Pembunuhan Sadis Kepala Terpenggal Pendulang Emas di Paramasan Banjar Kalsel |
|
|---|
| HARTA Muhidin Rp 913 Miliar, Gubernur Kalsel ini Lantik Anak Jadi Komisaris |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/penbulan-broror-do-kalsel.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.