Info Cuaca

BMKG Palangkaraya: Selama Seminggu ke Depan Potensi Hujan Sedang dan Lebat di Wilayah Kalteng

BMKG Palangkaraya memprediksikan hujan sedang hingga lebat akan terjadi selama sepekan kedepan, termasuk potensi cuaca esktrem angin kencang petir

Penulis: Devita Maulina | Editor: Sri Mariati
Dok Tribunkalteng.com
BMKG Palangkaraya memprediksi wilayah Kalteng akan mengalami hujan sedang hingga lebat selama sepekan. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – BMKG Palangkaraya Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut, memprakirakan adanya potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir, kilat, dan angin kencang selama seminggu kedepan, tepatnya 18-24 Oktober 2023.

Prakirawan BMKG Palangkaraya Alfandy menyampaikan, secara umum kondisi cuaca di wilayah Kalteng berawan dan hujan ringan.

Namun pada waktu tertentu potensi hujan bisa meningkat menjadi sedang-lebat disertai petir, kilat, dan angin kencang di hampir seluruh wilayah Kalteng.

“Berdasarkan prakiraan kami pada 18-20 Oktober itu ada potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat di sertai petir, kilat, dan angin kencang di 14 kabupaten/kota yang ada di wilayahKalteng. Kemudian, pada 21-24 Oktober potensi yang sama diprakirakan terjadi di wilayah Kabupaten Gubung Mas, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, dan Barito Timur,” ungkapnya, Rabu (18/10/2023).

Baca juga: BMKG Palangkaraya, Pagi Ini Senin 9 Oktober 2023 Hampir Seluruh Wilayah Kalteng Diguyur Hujan

Baca juga: BMKG Palangkaraya: Ini Wilayah Kalteng yang Masuk Puncak Musim Kemarau Dasarian II Agustus 2023

Dengan adanya potensi hujan sedang hingga lebat ini diharapkan dapat membantu pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di lokasi yang diguyur hujan, serta mengurangi dampak kabut asap yang ditimbulkan dari karhutla tersebut.

Sehubungan dengan prakiraan cuaca ini pihaknya mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan bersifat lokal dengan durasi singkat yang dapat disertai angin kencang, bahkan puting beliung di wilayah Kalteng.

“Kami juga mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap dampak bencana yang ditimbulkan, seperti genangan air, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang,” imbuhnya.

Di samping itu, BMKG Palangkaraya juga mengimbau agar waspada terhadap potensi gelombang tinggi antara 0,5 - 2 meter di wilayah Perairan Selatan Kalteng. Khususnya, bagi masyarakat pesisir agar lebih berhati-hati ketika beraktivitas di laut.

“Serta yang perlu diwaspadai dan masih berhubungan dengan gelombang ini adalah adanya potensi angin kencang di wilayah Pesisir dan Perairan Selatan Kalteng yang mampu meningkatkan ketinggian gelombang laut di wilayah tersebut,” ujarnya.

Mengingat sebagian besar wilayah Kalteng masih diliputi musim kemarau, Alfandy juga meminta masyarakat untuk waspada terhadap potensi kemudahan terjadinya kebakaran dengan tidak melakukan pembakaran lahan untuk tujuan apapun.

Baca juga: BMKG Palangkaraya, Hari Ini Kamis 24 Agustus 2023 Kota Cantik Nihil Hujan Kahutla Masih Jadi Ancaman

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Kota Palangkaraya, Dalam Tiga Hari ke Depan Kota Cantik Nihil Hujan

Masyarakat juga dianjurkan untuk menggunakan masker atau penutup wajah ketika berada di luar ruangan, khususnya bagi masyarakat yang memiliki riwayat gangguan pernafasan, anak-anak, ibu hamil, dan orang tua usia lanjut, guna mengurangi dampak dari penurunan kualitas udara yang disebabkan kabut asap dari karhutla. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved