Berita Palangkaraya
Update Karhutla di Kalteng Hingga 15 Agustus 2023, Hotspot dan Lahan Terbakar Terus Bertambah
Karhutla di Kalteng terutama dibeberapa wilayah kabupaten dan Kota yang ada di Kalimantan Tengah terus bertambah atau semakin sporadis.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah (BPBPK Kalteng) mencatat terjadi penambahan kebakaran lahan atau Karhutla di Kalteng.
Karhutla di Kalteng terutama dibeberapa wilayah kabupaten dan Kota yang ada di Kalimantan Tengah terus bertambah.
Informasi bertambahnya Karhutla di Kalteng tersebut disampaikan Afrianto, Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBPK Kalteng, saat dihubungi Tribunkalteng.com, Senin (14/8/2023).
"Hingga tanggal 15 Agustus 2023, untuk Barito Selatan sebanyak 386 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 232 dan luas karhutla 681,72," ucapnya.
Baca juga: Ikuti Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional 2023, Kelurahan Ketapang Raih Juara 3 Regional IIIĀ
Baca juga: Partai Hanura Kalteng Optimistis Pileg 2024 Ada Perwakilan di DPR RI, Bertekad Perjuangkan Daerah
Baca juga: Jelang HUT ke-78 Republik Indonesia, Bupati Halikinnor Kukuhkan 71 Anggota Paskibraka Kotim 2023
Kemudian untuk Barito Timur sebanyak 66 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 1 dan luas karhutla 0. Kemudian Barito Utara sebanyak 118 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 45 dan luas karhutla 31,675.
"Selanjutnya untuk Gunung Mas sebanyak 167 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 0 dan luas karhutla 0. Kemudian Kapuas sebanyak 536 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 169 dan luas karhutla 515,4 ujarnya.
Kemudian Katingan sebanyak 499 hotspot, kejadian Karhutla sebanyak 61 dan luas karhutla 111,405.
Kota Palangkaraya titik hotspot sebanyak 20, kejadian karhutla 137, dan luas Karhutla 143,73644. Kemudian Kotawaringin Barat titik hotspot sebanyak 134, kejadian karhutla 75, dan luas Karhutla 779,045.
"Kemudian Kotawaringin Timur 798 hotspot sebanyak 132, kejadian karhutla, dan luas Karhutla 217,877. Untuk Lamandau 357 titik hotspot kejadian karhutla sebanyak 6 dan luas Karhutla 3,18" sebutnya.
Kemudian Murung Raya sebanyak 26 hotspot, kejadian karhutla 8 dan luas Karhutla 7,23. Pulang Pisau sebanyak 246 titik hotspot, kejadian karhutla 115 dan luas 249,7171.
"Kemudian untuk Seruyan sebanyak 1010 hotspot, kejadian karhutla 44 dan luas 232,5. Untuk Sukamara sebanyak 302 titik hotspot, kejadian Karhutla 41, dan luas karhutla 141, 5515," katanya.
Ia juga menyampaikan,BPBPK Kalteng selalu memantau wilayah-wilayah yang terjadi Karhutla dan selalu menerima laporan setiap hari di semua Kabupaten yang ada. (*)
Limbah Sawit di Kalteng Berpotensi Jadi Energi Setara Batubara, UPR Bekali Siswa SMK |
![]() |
---|
Palangka Raya Resmi Jadi Tuan Rumah Kongres GMNI XXIII Tahun 2028, Ada Historisnya |
![]() |
---|
Tak Ada Anggaran Tambahan, Pemprov Targetkan RTH Eks KONI Kalteng Selesai Paling Lambat Desember |
![]() |
---|
Panen Jagung di Pekarangan Polresta Palangka Raya, Achmad Zaini: Bukti Bisa Bertani di Tengah Kota |
![]() |
---|
Simpan 24 Paket Sabu, Napi Rutan Kelas IIA Ditangkap Satresnarkoba Polresta Palangka Raya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.