"Kami Masyarakat Dayak Marah", Panglima Jilah Siap Pakai Hukum Adat untuk Kasus Rocky Gerung

Ditegaskan Panglima Jilah, tidak sepantasnya Rocky Gerung melontarkan pernyataan seperti karena seorang Presiden adalah simbol negara

Editor: Dwi Sudarlan
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Panglima Jilah menyatakan kemarahannya atas pernyataan Rocky Gerung kepada Presiden Jokowi di Bareskrim Polri, Rabu (9/8/2023) 

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro mengatakan pengambilalihan itu karena objek terlapor sama semua.

"Semua Laporan Polisi ditarik ke Mabes Polro karena objek perkara dan terlapor semua sama. Dalam proses ambil alih," ujar Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Selasa (8/8/2023).

Djuhandhani menjelaskan sampai saat ini total terdapat 20 laporan polisi yang sudah diterima terkait kasus Rocky Gerung

Dia merincikan 2 laporan diterima Bareskrim dan masing-masing 3 laporan diterima Polda Metro Jaya, Polda Sumut, dan Polda Kalteng.

Selanjutnya terdapat 7 laporan polisi di Polda Kaltim dan 2 laporan di Polda DIY. 

Polemik Pernyataan Rocky Gerung

Potongan video yang memuat ucapan Rocky Gerung yang diduga menghina Jokowi itu beredar di media sosial. 

Dalam video yang dilihat Tribunnews, Rocky Gerung menyebut Jokowi hanya memikirkan nasibnya sendiri. 

"Ambisi Jokowi adalah mempertahankan legasinya. Dia masih ke China buat nawarin IKN. Dia masih mondar mandir dari satu koalisi satu ke koalisi yang lain untuk mencari kejelasan nasibnya. Dia memikirkan nasibnya sendiri Dia nggak mikirin nasib kita. Itu baji**an yang tol**," kata Rocky Gerung. 

Oleh sebagian warganet, ucapan Rocky Gerung itu dianggap sebagai penghinaan kepada Presiden Jokowi. 

Video lengkap pidato Rocky Gerung yang diduga menghina Presiden Jokowi itu juga diunggah di channel resmi Rocky Gerung, Rocky Gerung Official. 

Rocky Gerung menyampaikan pidato itu dalam sebuah acara organisasi buruh. 

Berdasarkan backdrop yang terpasang, acara itu berlangsung pada Sabtu, 29 Juli 2023 di Islamic Center Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Dalam hal ini, Jokowi sendiri tidak mau ambil pusing dengan pernyataan pengamat politik Rocky Gerung yang dinilai telah menghina dirinya. 

Menurut Presiden hal itu adalah permasalahan kecil sementara ia ingin fokus bekerja saja.

"Itu hal hal kecil lah, saya kerja saja," kata Jokowi di Senayan Park, Jakarta, Rabu, (2/8/2023). (*)

 

 

( Tribunnews.com

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved