Kotim Habaring Hurung

Bupati Kotim Sebut Pertanian Punya Peran Strategis dalam Pembangunan Daerah

Berbagai upaya dilakukan oleh Pemkab Kotim untuk meningkatkan sektor pertanian di wilayah yang dijuluki Bumi Habaring Hurung tersebut

Penulis: Devita Maulina | Editor: Dwi Sudarlan
Tribun Kalteng/Devita
Antusiasme para petani Kotim mendapatkan bantuan alsintan dari pemerintah daerah, bantuan ini diharapkan dapat membantu peningkatan produksi pertanian. 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyebut pertanian memiliki peran yang strategis dalam pembangunan daerah.

Karena itu, tidak heran jika berbagai upaya pun dilakukan oleh Pemkab Kotim untuk meningkatkan sektor pertanian di wilayah yang dijuluki Bumi Habaring Hurung tersebut.

Mulai dari pembagian alat dan mesin pertanian (alsintan) setiap tahun, sampai dengan bantuan alat berat ekskavator yang salah satu tujuannya adalah mempermudah para petani untuk mengelola maupun membuka lahan pertanian baru. 

“Peran strategis pertanian ini digambarkan melalui kontribusi nyata seperti penyediaan bahan pangan, bahan baku industri rumah tangga dan industri lainnya, pakan dan bioenergi, penyerap tenaga kerja, sumber pendapatan, serta pelestarian lingkungan melalui praktek usaha tani yang ramah lingkungan,” kata Halikinnor

Berbagai peran strategis pertanian tersebut dinilai sejalan dengan tujuan pembangunan perekonomian nasional, yaitu meningkatkan kesejahteraan.

Antusiasme para petani Kotim mendapatkan bantuan alsintan dari pemerintah daerah, bantuan ini diharapkan dapat membantu peningkatan produksi pertanian.
Antusiasme para petani Kotim mendapatkan bantuan alsintan dari pemerintah daerah, bantuan ini diharapkan dapat membantu peningkatan produksi pertanian. (Tribun Kalteng/Devita)

Dengan demikian salah satu konsentrasi strategi yang penting dikembangkan bagi Kabupaten Kotim adalah optimalisasi pendayagunaan potensi pertanian dalam kerangka pembangunan sistem dan pembangunan usaha agribisnis yang diarahkan kepada tujuan pembangunan pertanian dalam arti luas.

Antara lain, meningkatkan taraf hidup dan pendapatan petani, mewujudkan sistem ketahanan pangan yang berbasis pada keragaan sumber daya pangan, kelembagaan dan budaya pangan lokal, serta meningkatkan daya saing produk pertanian dan perkebunan dan ekspor hasil pertanian dan perkebunan.

“Juga, mengembangkan aktivitas ekonomi peedesaan dan meningkatkan kesempatan kerja dan kesempatan berusaha secara adil serta berupaya mempercepat penuntasan kemiskinan serta memelihara keseimbangan sumber daya alam dan lingkungan hidup di pedesaan,” lanjut Bupati Kotim.

Melalui bantuan alsintan dan alat berat yang diberikan oleh Pemkab Kotim bagi para petani, diharapkan akan berpengaruh besar dalam peningkatan produksi dan produksifitas pertanian. 

“Yang petani padi dapat meningkatkan luas tanam, meningkatkan indeks pertanaman menjadi 200 bahkan 300 persen dengan budidaya yang sesuai dengan rekomendasi paket teknologi pertanian. Petani hortikultura buah dan sayuran dapat meningkatkan luas tanam dan produksi,” ucapnya.

Dengan begitu, lanjut Halikinnor, hasil produksi petani Kotim mampu memenuhi kebutuhan masyarakat setempat  bahkan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Kalimantan Tengah atau hingga ekspor ke daerah lain. (*)


Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved