FBIM 2023

Festival Budaya Isen Mulang 2023, Tari Dadas Bawo 700 Penari Catatkan Rekor MURI

Penampilan 700 penari Dadas Bawo ukir di Festival Budaya Isen Mulan 2023 mencatatkan rekor MURI

|
Penulis: Pangkan B | Editor: Fathurahman
tribunkalteng.com/pangkan B
Sebanyak 700 penari pecahkan rekor MURI Tarian Dadas Bawo pada pembukaan Festival Budaya Isen Mulang 2023 atau FBIM 2023 di Palangkaraya Kalteng, Senin (22/5/2023) malam. 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA -Sebanyak 700 penari Dadas Bawo di ajang Festival Budaya Isen Mulang 2023 (FBIM 2023) ukir sejarah dengan mencatatkan rekor pada Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), Senin (22/5/2023).

Pemecahan rekor MURI tersebut menjadi yang kedua kalinya dalam dua tahun terakhir di Kalimantan Tengah.

Setelah sebelumnya pencatatan rekor MURI pada Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) 2022.

Baca juga: NEWS VIDEO, Festival Budaya Isen Mulang 2023, Pengunjung FBIM 2023 Antusias Saksikan Budi Doremi

Disbudpar bersama seluruh masyarakat setempat juga memecahan rekor MURI pembuatan makanan tradisional yakni Mangenta.

Kali ini, Tarian Wadian Dadas Bawo pun turut andil bagian dalam rekor penampilan terbanyak sebanyak lebih dari 700 penari, tim produksi, dan tim musik.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Disbudpar Kalteng, Adiah Chandra Sari usai pembukaan Festival Budaya Isen Mulang 2023.

“Para penari berasal dari sanggar-sanggar yang ada di Kota Palangkaraya, SMA, SMP, dan SD yang ada di Kota Palangkaraya,” terangnya.

Baca juga: Pembukaan FBIM 2023, Pengunjung Antusias Menyaksikan Penampilan Penyanyi Ibu Kota Budi Doremi

Persiapan tersebut dilakukan untuk memeriahkan pembukaan FBIM 2023 dan pencatatan rekor MURI.

Tentunya tak mudah mengatur 700 orang dalam penampilan seni gerak, berupa tari mengingat jumlah tersebut sangatlah banyak.

Selain itu, latihan rutin pasti menjadi resep utama saat penampilan tari yang melibatkan banyak orang tersebut.

“Untuk seni Tari Wadian Dadas Bawo, kita sudah persiapkan selama lebih dari satu bulan, namun latihan rutin sekira 3 minggu,” ungkap Adiah.

Baca juga: Pembukaan Festival Budaya Isen Mulang 2023, Warga Muara Teweh Ini Penasaran Lihat Tarian Dadas Bawo

Ditampilkannya tarian tersebut, tentunya dengan harapan Tarian Wadian Dadas Bawo dapat menjadi tarian khas suku Dayak Kalimantan Tengah.

Selain itu, bertujuan untuk memperkenalkan pada masyarakat luas mengenai tarian Dadas dan Bawo itu sendiri.

“Kita berharap tradisi seni budaya Kalimantan Tengah dapat dikenal oleh masyarakat luas bahkan mancanegara,” ungkap Kadisbupar Kalteng.

tarian dadas bawow ljfj
Sebanyak 700 penari pecahkan rekor MURI Tarian Dadas Bawo pada pembukaan Festival Budaya Isen Mulang 2023 atau FBIM 2023 di Palangkaraya Kalteng, Senin (22/5/2023) malam. tribunkalteng.com/pangkan B

Lebih lanjut, Adiah mengatakan terrlebih adanya keindahan dan keragaman budaya yang luar biasa, Kalimantan Tengah dapat dikenal dan diketahui oleh seluruh orang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved