Penemuan Tengkorak Lelaki di Hutan Manbe Kabupaten Landak, Diyakini Warga Dusun Nebo 6 Hari Hilang

TRIBUNKALTENG.COM, LANDAK - Penemuan jasad manusia yang sudah jadi tengkorak seorang lelaki di Hutan Manbe Kabupaten Landak, diyakini warga Desa Nebo sudah 6 hari hilang.

Informasi terhimpun  menyebutkan, saat ditemukan disekitar jasad tersebut terlihat ada sejumlah barang seperti parang, sepasang sendal jepit swallo warna orange, tas warna hitam bersisi senter korek api dan botol minuman.

Sebelumnya dikabarkan ada seorang lelaki bernama Pilipus (24) warga dusun Nabo, Desa Ampadi, yang hilang pada hari Jumat, tanggal 21 Oktober 2022.

Saat diperlihatkan jenazah tersebut pihak keluarga meyakini sosok tengkorak tersebut diyakini adalah Pilipus yang hilang hampir seminggu ini.

Baca juga: Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Mayat Pria Tergeletak di Jalan Lingkar Demak Tubuh Penuh Luka

Baca juga: Dugaan Kebocoran Data Base KPU Kalteng, Pernah Dialami Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Baca juga: Gelar Festival Madu Rawa Gambut, Pembudidaya Kalteng Perlu Perhatian Pemerintah Kambangkan Usaha

Kapolsek Meranti, IPTU Dahman Saragih, membenarkan adanya penemuan tengkorak manusia, di hutan Manbe di Dusun Nabo, Desa Ampadi, Kecamatan Meranti, Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat.

Dikatakan Kapolsek berdasarkan hasil evakuasi diduga korban berjenis kelamin laki-laki. Di mana saat ditemukan, kondisi korban sudah menjadi kerangka dengan rambut pendek berwarna hitam.

Kemudian di sekitar korban juga ditemukan pakaian berupa kaos berkerah warna merah, celana pendek warna hijau, parang, sepasang sendal jepit swallo berwarna orange, tas berwana hitam yang berisikan senter, korek api dan botol minuman.

"Dari pakaian dan barang-barang lainnya, yang ditemukan di lokasi diyakini oleh pihak keluarga bahwa tengkorak tersebut merupakan Pilipus (24) warga dusun Nabo, Desa Ampadi, yang hilang pada hari Jumat, tanggal 21 Oktober 2022," jelas Kapolsek, Rabu 15 Maret 2023.

Adapun kronologi kejadian penemuan itu, bermula pada hari Minggu tanggal 12 Maret 2023, saat warga bernama Binsun pergi ke hutan mambe untuk mencari rotan. Namun saat tiba di lokasi, saksi justru menemukan tengkorak manusia dan langsung kembali ke rumah untuk mengabari warga desa lainnya.

Atas penemuan tersebut saksi pun langsung memberitahukan penemuan tersebut kepada Aming dan Aming langsung memberitahukan penemuan tersebut kepada Saman, yang diketahui sudah kehilangan cucuknya pada saat berburu.

Kejadian itupun diterima oleh pihak keluarga, dan menolak dilakukannya otopsi. Belakangan diketahui korban juga memiliki riwayat sakit kuning dan sudah sembuh sesaat sebelum dinyatakan hilang. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul BREAKING NEWS - Warga Meranti Kabupaten Landak Digegerkan Penemuan Tengkorak Manusia