Jelang Pemilu 2024, Polda Kalteng Gelar Simulasi Pengamanan Pemilu di Depan Kantor KPU

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Jelang Pemilu 2024, Polda Kalteng laksanakan simulasi pengamanan  sekaligus penutupan pembinaan Brigadir Polisi Ditsamapta.

Simulasi pengamanan Polda Kalteng tersebut dilakukan di depan kantor KPU Provinsi Kalteng, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu (1/2/2023).

Simulasi pengamanan Pemilu 2024 dilakukan sebagai salah satu hasil kesiapan dari Polda Kalteng menjelang pesta politik.

Dalam simulasi tersebut, ditampilkan oleh Brigadir Polisi Laki-laki (Polki) angkatan 48 dan Angkatan Polisi Wanita (Polwan) angkatan 52.

Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto memimpin simulasi pengamanan dan penutupan pembinaan Brigpol Ditsamapta Polda Kalteng tersebut.

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Partai Ummat Kalteng Bertekad Tegakkan Keadilan Lawan Kezoliman

Baca juga: Jaring Bacaleg Pemilu 2024, Partai Buruh Kalteng Tak Terima Figur Punya Track Record Buruk

Baca juga: Ketua DPRD Palangkaraya Setuju Pemilu 2024, Dilaksanakan Dengan Sistem Proporsional Tertutup

Hadir pula Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, Komisioner KPU Kalteng Wawan Wiratmaja, Dirsamapta Polda Kalteng Kombes Pol Cahyo Widiarso, serta pejabat utama Polda Kalteng.

Kapolda Kalteng mengatakan para Bintara yang baru dilantik sebanyak 238 personel, harus terus berlatih dan bisa mengayomi masyarakat.

“Berkat kedisiplinan dan latihan tersebut yang membuat kalian menjadi seorang polisi yang profesional,” ujarnya.

Kapolda menambahkan dalam melaksanakan kegiatan apapun, profesionalisme tersebut yang akan diuji.

“Jangan pernah menyepelekan latihan dalam bentuk apapun, pahami betul seluruh latihan yang membuat kalian dapat melakukan pekerjaan dan tugas pokok fungsi (Tupoksi) seorang polisi,” tegas Jenderal Bintang Dua tersebut.

Simulasi tersebut dilakukan agar para personel siap dalam menghadapi tugas terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kalimantan Tengah.

“Pelatihan yang diberikan harus disesuaikan dengan kondisi terdekat yang akan terjadi, ini merupakan latihan ekskalasi sesuai ancaman yang akan terjadi,” ujar Kapolda Kalteng.

Pada waktu yang berbeda, Dirsamapta Polda Kalteng Kombes Pol Cahyo Widiarso mengatakan pelaksaan pelatihan para Brigpol Angkatan 48/52 dilaksanakan selama 12 hari.

“Pelatihan ini untuk mempersiapkan Polda Kalteng untuk pengamanan,  arahan Bapak Kapolda untuk mengamankan tahapan pemilu,” terangnya.

Dirsamapta menambahkan agar para personel siap dalam melaksanakan tahapan pemilu di Kalteng dari ancaman yang akan datang.

“Dari Ditsamapta Polda Kalteng akan menerjunkan sedikitnya 300 personel dalam melakukan pengamanan tahapan Pemilu 2024,” jelas Kombes Cahyo.

Tentunya guna kelancaran tahapan Pemilu 2024, penambahan personel juga akan dilakukan oleh Satuan Brimob dan personel lainnya.

Dalam simulasi tersebut, para personel memperagakan cara Polda Kalteng dalam mengurai massa, melakukan pertolongan pertama pada korban akibat aksi demonstrasi, dan penjinakan bom.

Dirsamapta juga menjelaskan tidak ada wilayah di Kalimantan Tengah yang memiliki kerawanan saat pemilu.

“Berdasarkan hasil prediksi dari Intelejen, tidak ada daerah yang rawan, namun kita tetap berharap tidak ada ancaman yang terjadi saat Tahapan Pemilu 2024 mendatang,” tutup Kombes Pol Cahyo Widiarso.

Pada akhir acara, Kapolda Kalteng menyematkan baret dan siram bunga pada perwakilan Brigadir Polisi Angkatan 48/52 Ditsamapta Polda Kalteng. (*)