Liga 2 2022

Keputusan PSSI tak Membuat Persipura Tinggal Diam, Mutiara Hitam Senada PSMS Soal Nasib Liga 2

Keputusan PSSI ini memantik reaksi Persipura, PSMS Medan hingga Sriwijaya. Soal nasib kelanjutan Liga 2. Ini langkah Mutiara hitam.

Editor: Nia Kurniawan
Via Sripoku
Liga 2 2022.Keputusan PSSI ini memantik reaksi Persipura, PSMS Medan hingga Sriwijaya. Soal nasib kelanjutan Liga 2. Ini langkah Mutiara hitam. 

"Kami akan terus berkoordinasi ke Pemerintah dan DPR secara intens."

"Untuk meluruskan keputusan PSSI yang secara sepihak menghentikan kelanjutan Liga 2 tanpa alasan yang mendasar," tutupnya

Keputusan PSSI untuk tidak melanjutkan kompetisi Liga 2 dan Liga 3 musim 2022/2023 mendapat protes dari berbagai pihak.

Setelah kecaman dari klub-klub Liga 2, kini giliran para pemain sepakbola itu sendiri yang menyuarakan protes terhadap keputusan PSSI tersebut.

Protes itu mereka suarakan melalui tagar #PesepakbolaBersatu sebagai upaya perlawanan atas keputusan yang dianggap dikeluarkan secara sepihak.

Pemain-pemain dari Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 ramai-ramai mengunggah protes tersebut melalui akun pribadi Instagram-nya masing-masing.

Mereka menuntut kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi untuk tetap melanjutkan Liga 2 dan Liga 3.

Bahkan, legenda Timnas Indonesia dan Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, juga menyampaikan aspirasinya terkait keputusan PSSI itu.

Melalui akun pribadi Instagram-nya (@bepe20), Bambang Pamungkas menilai keputusan tidak melanjutkan Liga 2 dan Liga 3 sangat tidak masuk akal.

"Di lihat dari sudut mana pun dan dengan dasar apa pun, keputusan federasi untuk menghentikan Liga 2 dan Liga 3, serta menjalankan Liga 1 dengan tanpa adanya degradasi ini sangat sulit untuk dipahami dan diterima akal sehat," tulis Bambang Pamungkas seperti yang dikutip Tribun-Papua, Minggu (15/1/2023).

Menurutnya, selain mematikan mata pencaharian seluruh elemen di Liga 2 dan Liga 3, keputusan ini juga bakal menimbulkan intrik.

Intrik yang dimaksud pemain yang akrab disapa Bepe itu adalah praktik-praktik jual beli pertandingan karena kompetisi Liga 1 berjalan tanpa degradasi.

"Jauh lebih besar daripada itu, ini tentang sebenarnya sepak bola Indonesia ini mau dibawa ke mana?," pungkasnya.

Sikap PSMS Medan Sriwijaya FC

PSMS Medan akhirnya memutuskan membubarkan tim secara permanen, buntut dari dihentikannya kompetisi Liga 2 2022-2023 oleh PSSI, Sabtu (14/1/2023)

Halaman
1234
Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved