Kobar Marunting Batu Aji

Pastikan Sembako Aman Jelang Nataru 2023, Pemkab Kobar Pantau Harga di Pasar Pangkalan Bun

Pemkab Kobar melakukan pemantauan harga sembako di Pasar Tradisional Pangkalan Bun jelang tibanya Hari Natal dan Tahun Baru 2023.

Penulis: Danang Ristiantoro | Editor: Fathurahman
Prokom Kobar untuk Tribunkalteng.com
Tim pemantau dari jajaran Pemkab Kobar saat meninjau ketersediaan sembako di sejumlah pasar tredisional yang ada di Pangkalan Bun. 

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Pemkab Kobar melakukan pemantauan harga sembako di Pasar Tradisional Pangkalan Bun jelang tibanya Hari Natal dan Tahun Baru 2023.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) memastikan, bahwa sembako menjelang natal dan tahun baru 2023 aman tersedia.

Pada Kamis (15/12/2022) kemarin, jajaran Pemkab Kobar melaksanakan inspeksi harga sembako di pasaran.

Sidak terdiri dari organisasi perangkat daerah Pemkab Kobar, kegiatan kali ini juga didukung oleh Satgas Pangan dari Polres Kobar serta BPOM Kobar.

Baca juga: Masterplane Ikon Baru Kobar, Plt Sekda Juni Gultom Sebut Dibangun Bundaran Kapal Pinisi di Kumai

Baca juga: Kebakaran di Dusun Nanga Gonis Sekadau, 7 KK Berjumlah 25 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Baca juga: Pria Nanga Tayap Ketapang Dibekuk Diduga Bisnis Narkoba, 47 Plastik Berisi Sabu Siap Edar Disita

Baca juga: Kejari Tapin Musnahkan Barbuk Perkara Inkrah, 115,84 Gram Sabu Dan 215 Butir Dextro Diblender

Dipimpin Asisten Administrasi Umum Syahruddin, lokasi pertama yang dikunjungi ialah Pasar Indrasari kelurahan Baru, yang kemudian dilanjutkan ke salah satu gudang besar disitributor bahan pokok.

Hasil penelusuran tim di lapangan, tidak didapati kelangkaan stok kebutuhan bahan pokok di pasaran.

"Hasil pemantauan kami, sejauh ini harga masih stabil, belum terjadi lonjakan harga, stok  bahan pokok pun aman sampai 3 bulan ke depan," Syahruddin.

rfokmvgv
Pemkab Kobar melakukan pemantauan harga sembako di Pasar Tradisional Pangkalan Bun jelang tibanya Hari Natal dan Tahun Baru 2023. Prokom Kobar untuk Tribunkalteng.com

Syahruddin menambahkan, bahwa dirinya beserta tim ingin memastikan tidak ada penimbunan bahan pokok, karena bisa mendorong terjadinya kenaikan harga.

"Secara umum kondisi di pasaran saat ini masih stabil, tidak ada kenaikan harga bahan pokok, kita harapkan kondisi seperti ini terus terjaga," tuturnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved