Kobar Marunting Batu Aji
Plt Sekda Pemkab Kobar Juni Gultom, Terima Usulan PODSI Untuk Lomba Dayung dan Perahu Naga
Pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kotawaringin Barat usul digelarnya lomba Perahu Naga atau Dragon Boat di Sungai Arut.
Penulis: Danang Ristiantoro | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN -Pengurus Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kotawaringin Barat usul digelarnya lomba Dayung dan Perahu Naga atau Dragon Boat di Sungai Arut.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Barat (Kobar) telah menerima usulan pengadaan Perahu Naga (Dragon Boat), untuk menunjang lomba dayung di wilayah setempat.
Permohonan tersebut, disampaikan secara tertulis oleh Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kobar Indra Sani, atas keinginan dari para Official dan atlet dayung yang ada di Kobar.
Surat permohonan diterima langsung oleh Pj Bupati Kobar Anang Dirjo yang diwakili oleh Plt Sekda Kobar Juni Gultom, dan mendapat respon positif dari Ketua DPRD Kobar M Rusdi Gozali.
"Untuk merealisasikannya tentu tidak sendiri ada DPRD Kobar, dan sepertinya sudah mendapat respon positif dari Legislatif. Sehingga permohonan ini akan kita bahas," ujarnya Juni Gultom.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat HUT Ke-51 KORPRI pada 29 November 2022, Cocok Dibagikan di IG, WA, Twitter
Baca juga: Pergoki Pencuri Masuk Dalam Kamar Rumah, Seorang Warga Batangalai Utara HST Tewas Ditusuk
Baca juga: Perjudian Kolok-kolok Sungai Pinyuh Mempawah Ditertibkan, 3 Penjudi Diamankan Saat Bermain
Saat dikonfirmasi terpisah, Ketua PODSI Kobar Indra Sani menyampaikan, bahwa Dragon Boat merupakan impian yang selama ini atlet dayung harapkan.
Melihat potensi lomba dayung yang dapat meningkatkan sektor wisata, hiburan masyarakat dan juga UMKM di Pangkalan Bun, khsusunya di bantaran sungai. Maka, pihaknya turut serta berupaya mendorong agar Dragon Boat dapat terealisasi.
"Perahu Naga atau dragon boat ini tentu memiliki daya tarik tersendiri karena keunikan dan bentuknya, ditambah dengan uforia lomba dayung yang selalu ramai penonton. Maka saya yakin, lomba dayung di Kobar akan semakin sukses," kata Indra Sani.
Disampaikannya, bahwa gelaran Lomba Dayung Peringatan HUT Kobar ke 63 baru usai, dan terbukti bagaimana keramaian para penonton dan juga UMKM yang terus meningkat.
"Maka dengan adanya Dragon Boat, sudah dapat dipastikan penonton akan semakin ramai. Kemudian ekonomi warga bantaran Sungai Arut juga akan semakin meningkat," imbuhnya.
Untuk Dragon Boat yang diperlukan yaitu ada 4 unit. Berdasarkan informasi, satu unit Dragon Boat beserta dayungnya itu harganya mencapai Rp 150 juta, dengan bahan Fiber Glass.

Dengan adanya dragon boat ini, nantinya Kobar bisa mengundang Kabupaten lain untuk mengikuti lomba, dan sekaligus memperkenalkan wisata yang ada di sungai Arut dan Kotawaringin Lama.
Diungkapkannya, jika selama ini lomba dayung hanya menggunakan kayu kampul dan kayu bulin, begitu juga untuk dayungnya. Sehingga ini perlu ada inovasi, tanpa meninggalkan ciri dari olahraga tradisionalnya.
"Kami memohon kepada Pemkab Kobar untuk dapat mendukung impian para atlet dayung yang ada di Kobar. Besar harapan kami Dragon Boat dapat direalisasikan," pungkasnya.(*)