UMP 2023 Kalimantan, Bandingkan Upah Minimum Provinsi di Kalteng, Kalsel, Kaltim, Kalbar, Kaltara

Permenaker tersebut mengatur UMP 2023 naik maksimal 10 persen dibandingkan UMP 2022.

Jika kenaikan UMP Kalbar 2023 maksimal 10 persen, maka besarannya adalah Rp2.677.760,8.

Jumlah UMP Kalbar 2022 tersebut adalah sebesar Rp 2.434.328 atau naik Rp34,629 dari tahun 2021 senilai Rp 2.399.699.

* UMP Kaltara 2023

Dewan Pengupahan menyepakati kenaikan upah minimum provinsi atau UMP Kalimantan Utara 2023 adalah sebesar 7,79 persen dibandingkan UMP Kaltara 2022 lalu.

Jika persentase tersebut ditetapkan Gubernur Zainal Arifin Paliwang, maka UMP Kaltara 2023 naik menjadi Rp3.251.702,67.

Jumlah kenaikan UMP 2023 di Provinsi Kaltara tersebut naik sebesar Rp234.967,67 dibandingkan UMP 2022 lalu.

“Dari sana didapatkan angka Rp3.251.702,67 artinya kenaikan Rp234.967,67 dengan persentase 7,79 persen kenaikannya,” kata Kepala Disnakertrans Kaltara Haerumuddin.

Menurut Haerumuddin dikutip TribunnewsSultra.com dari TribunKaltara.com, usulan kenaikan UMP Kaltara 2023 tersebut disepakati Dewan Pengupahan.

Pembahasan UMP Kalimantan Utara 2023 naik tersebut mengikuti formulasi atau perhitungan dari Permenaker No 18 Tahun 2022.

Dalam rapat selama hampir 6 jam itu, pihak pekerja dan pemerintah menyepakati formulasi perhitungan UMP 2023.

“Ini dihitung berdasarkan formulasi dari Permenaker. Hitungannya ada inflasi, pertumbuhan ekonomi termasuk peluang kerja dan produktivitas daerah,” jelasnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/ Tribunkalteng.com )