Sejahterakan Petani dan Nelayan Kobar, Kementerian ESDM Bantu 1.045 Mesin Pompa Hemat Biaya

TRIBUNKALTENG.COM, PANGKALAN BUN - Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) dan Komisi VII DPR RI anggaran tahun 2022 melaksanakan program mendukung petani dan nelayan di Kobar.

Sebanyak 1.045 unit mesin pompa konversi BBM ke BBG, diserahkan kepada petani dan nelayan di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) pada Senin (21/11/2022).

Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Anggota Komisi VII DPR RI dapil Kalimantan Tengah Mukhtarudin dan diterima oleh Pj Bupati Kobar Anang Dirjo yang diwakilkan Asisten 3 Setda Kobar Syahrudin.

Turut hadir dan menyaksikan proses penyerahan mesin pompa tersebut, Ketua DPRD Kobar, Kepala Dinas TPHP dan sejumlah kelompok tani penerima bantuan, di Aula Pemkab Kobar.

Baca juga: Ketinggian Air Terus Naik, Camat Pahandut Minta Kegiatan Belajar Mengajar di Sekolah Diliburkan

Baca juga: Cegah Korban Jiwa Dampak Banjir Palangkaraya, Lurah Langkai Sri Wanti Imbau Orang Tua Awasi Anak

Baca juga: Petugas Selidiki Orang Tua Pembuang bayi Laki-laki, Ditemukan Depan Langgar di Tamiyang Layang

Baca juga: BLT BBM Kobar 2022 Disalurkan ke 1.250 KPM, Pj Bupati Sebut Untuk Ringankan Beban Warga

Distribusi paket konversi dari BBM ke BBG untuk petani dan nelayan sasaran ini, merupakan program dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) dan komisi VII DPR RI anggaran tahun 2022.

Mukhtarudin menjelaskan, distribusi paket konversi dari BBM ke BBG ini sebagai upaya untuk Kesejahteraan nelayan dan petani.

Karena dari konversi dari BBM ke BBG ini petani atau nelayan merupakan penghematan biaya sebesar 30 persen.

"Konversi  dari bensin ke gas ini juga lebih ramah terhadap lingkungan," ujar Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Tengah tersebut.

Kader Partai Golongan Karya ini berharap, program ini harus terus berlanjut setiap tahunnya, karena program ini sangat berdampak pagi ketahanan pangan dan kesejahteraan petani dan nelayan.

"Kami akan terus berupaya agar petani dan nelayan di Kobar untuk menerima bantuan melalui program-program yang ada di pemerintah, sebagai upaya untuk mensejahterakan petani dan nelayan," ucap Mukhtarudin.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten 3 Setda Kobar Syahrudin menyampaikan apresiasi atas bantuan yang diberikan kepada petani di Kobar.

Tentu, hal tersebut merupakan wujud perhatian pemerintah pusat dan juga aspirasi Anggota DPR RI, untuk menunjang sarana dan prasarana pertanian di Kobar.

"Kami berharap dengan adanya bantuan ini bisa meningkatkan Sarpras petani, kemudian menghemat biaya, dan kesejahteraan petani semakin meningkat," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan Perkebunan (TPHP) Kobar Kris Budi Hastuti mengatakan, sebanyak 1045 mesin pompa konversi yang dibagikan yakni 403 pompa untuk petani di 6 kecamatan, dan 642 pompa untuk nelayan di 3 kecamatan yakni Kumai, Kotawaringin Lama, dan Arut Selatan.

Paket yang diterima petani dan nelayan yakni kompa konversi, 2 liter oli, tabung gas 3kg, dan satu set konverter.