Berita Palangkaraya
Pencarian Yahdi Tersesat 3 Hari Dalam Hutan, Basarnas Palangkaraya Sempat Terkendala Air Tinggi
Tim Pencarian Yahdi pria berusia 43 tahun yang tersesat dalam Hutan Palangkaraya, Kalteng 3 hari sempat terkendala medan yang teredandam air.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Tim Pencarian Yahdi pria berusia 43 tahun yang tersesat dalam Hutan Palangkaraya, Kalteng selama 3 hari sempat terkendala medan dalam hutan yang teredandam air.
Namun berkat kegigihan enam orang Tim Basarnas Palangkaraya ditambah personel lainnya dari isntasi terakit akhirnya yahdi berhasul ditemukan.
Yahdi (43) warga Desa Petuk Katimpun, Palangkaraya, Kalimantan Tengah hari Rabu lalu dilaporkan hilang di Hutan saat mencari kayu, kini telah temukan dengan selamat.
Kronologi kejadian, saat mencari kayu, Yahdi tidak pulang-pulang saat ditunggu keluarganya, pihak keluarga pun menyisir Hutan untuk melakukan pencarian namun tidak membuahkan hasil.
Baca juga: Tiga Hari Tersesat Dalam Hutan Palangkaraya, Yahdi Bertahan Hidup Dengan Memakan Buah-buahan
Baca juga: 2 Kali Baliho Bergambar Anies Baswedan Dirusak, Pengurus NasDem Kalteng Lapor Polisi dan Bawaslu
Baca juga: Warung Jablai Lingkar Selatan Sampit Menjamur, Wabup Kotim Irawati Ancam Beri Sanksi Adat
Baca juga: Sejumlah Ruas Jalan Rusak Pasca Banjir, Pemkab Kobar Langsung Tangani Agar Tetap Fungsional
Lalu melaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pertama (Basarnas) Kota Palangkaraya untuk meminta bantuan agar Yadi ditemukan kembali.
Kasubsi Operasi dan Siaga Basarnas Palangkaraya, Adliandy Salman mengatakan pihaknya telah melakukan pencarian sejak hari Rabu, namun terkendala medan yang terendam air.
"Kondisi cuaca buruk, air sungai meluap, dan medan sulit membuat Tim SAR terkendala di lapangan," katanya, Sabtu (19/11/2022).
Kendati demikian, pihak Basarnas terus gencar berupaya melakukan pencarian orang hilang tersebut, menerjunkan 6 personil yang khas dengan seragam warna orange.
Pencarian hari ini berbuah manis, sekira pukul 10.00 WIB, Yadi ditemukan dengan selamat di pinggir sungai kurang lebih 5 km di sekitar arah pelabuhan Petuk Katimpun dengan kondisi badan lemas.
"Korban hari ini sudah ditemukan dengan kondisi selamat, personil yang diterjunkan berjumlah 6 orang," jelasnya kepada Tribunkalteng.com.

Selanjutnya, Tim Basarnas Palangkaraya membawa Yadi ke Puskesmas terdekat untuk dicek kesehatannya lalu diserahkan kepada keluarganya.
"Dengan ditemukan korban, operasi SAR dinyatakan selesai ditutup. Unsur SAR yang terlibat dikembalikan di satuannya masing-masing," pungkasnya.(*)