Idul Adha 2022

Idul Adha 2022: Hukum Patungan atau Arisan untuk Membeli Hewan Kurban, Ini Penjelasan Buya Yahya

Buya Yahya menjawab pertanyaan boleh atau tidak patungan ketika membeli hewan kurban untuk Idul Adha, seperti dengan melakukan arisan kurban

Penulis: Nor Aina | Editor: Rahmadhani
YouTube Al Bahjah TV
Berikut ini penjelasan hukum patungan untuk membeli hewan kurban dari Buya Yahya 

TRIBUNKALTENG.COM - Menjelang Idul Adha 2022, Buya Yahya menjelaskan soal hukum patungan membeli hewan kurban.

Patungan ketika membeli hewan kurban sudah biasa dilakukan oleh  masyarakat, misalnya dengan menggelar arisan kurban.

Lantas bagaimanakah hukum melakukan arisan kurban?

Berkurban memang dilakukan setiap umat muslim saat datangnya hari raya Idul Adha.

Ibadah kurban biasanya dilakukan dengan menyembelih hewan ternak, seperti unta, sapi, kambing, atau biri-biri.

Hari Raya Idul Adha 2022 ini jatuh pada 10 Dzulhijjah, yakni 9 Juli 2022.

Baca juga: Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah, Ustaz Abdul Somad Jelaskan Tata Cara Sholat Idul Adha, Ini Niatnya

Baca juga: Menjelang Idul Adha 2022, Buya Yahya Ungkap Hukum Kurban dan Aqiqah yang Dilakukan Bersamaan

Nah, setiap umat muslim pasti akan melaksanakan kurban di hari raya Idul Adha tersebut.

Tak asal-asalan, melaksanakan kurban juga harus mengikuti syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan dalam syariat Islam.

Namun, bagaimanakah orang yang ingin melakukan kurban, tapi dengan cara patungan atau arisan kurban?

Berikut ini penjelasan Buya Yahya soal hukum membeli hewan kurban dengan cara patungan atau arisan kurban.

Dilansir melalui channel YouTube Buya Yahya yang dikutip Tribunkalteng.com, Rabu (15/6/2022).

Arisan kurban biasanya dibentuk agar mempermudah suatu kelompok untuk membeli hewan ternak yang harganya cukup mahal untuk berkurban.

Kini, Buya Yahya memberikan penjelasan tentang hukum arisan kurban dalam pandangan Islam.

Buya Yahya menjelaskan terlebih dahulu terkait dengan kewajiban berkurban untuk seorang muslim yang mampu.

Ibadah berkurban merupakan ibadah sunnah muakkadah atau amat ditekankan karena keutamaannya yang begitu istimewa.

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved