Mudik Kalteng, Arus Mudik Keluar Palangkaraya Paling Banyak Menuju Kotawaringin Barat

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Mudik Kalteng, Saat ini pemerintah sudah memperbolehkan masyarakat untuk melakukan mudik lebaran tahun 2022 pada hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah. 

Terpantau Dinas Perhubungan Kota Palangkaraya, Alman Pakpahan menuturkan arus mudik keluar dari Palangkaraya paling banyak menuju ke Kotawaringin Barat (Kobar). 

"Paling banyak arus mudik sekarang, masyarakat banyak menuju Kobar. Untuk yang datang di Palangkaraya masih biasa-biasa saja. Karena masih arus mudik," kata Alman, Jumat (29/4/2022). 

Kesiapan Dishub Kota untuk pengamanan arus mudik dan arus balik lebaran 2022 ini meliputi kelengkapan sarana prasarana dan penyiapan personelnya.

Baca juga: Mudik Kalteng, Penumpang Bus Terminal WA Gara Palangkaraya Melonjak Drastis, Sudah Penuh Dipesan

Baca juga: Kecelakaan Maut Jalan Veteran, Sopir Mobil Penabrak Kakek Pesepeda di Banjarmasin Jadi Tersangka

Baca juga: Pos Lebaran 2022 Palangkaraya, Sediakan Tim Kesehatan Fasilitas Istirahat Hingga Kopi Bagi Pemudik

Untuk kelengkapan sarana prasarana, Alman sudah berkoordinasi bersama pihak Kepolisian dari Polresta Palangka Raya dan instansi terkait lainnya untuk bersama-sama melakukan pengawasan di Pos Terpadu Lebaran 2022.

Di Palangkaraya ada 5 titik pos, diantaranya di Jalan Mahir Mahar, Jalan Pahandut Seberang, Jalan Cilik Riwut km 38, Bundaran Besar dan Bandara Cilik Riwut, Palangkaraya. 

“Selanjutnya pemasangan rambu-rambu yang dibutuhkan sudah dilakukan. Setiap hari juga Tim Reaksi Cepat (TRC) melakukan pemantauan guna memastikan lampu merah atau traffic light berfungsi dengan baik," ungkapnya. 

Pihaknya akan melakukan pendampingan bersama pihak kepolisian untuk memastikan kelancaran serta keamanan arus lalu lintas. Personil Dishub juga membantu pada titik-titik yang rawa kemacetan. 

Dia mengimbau, agar pemudik tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mementingkan keselamatan tidak hanya keselamatan diri sendiri termasuk keselamatan orang lain. 

Serta sesuai anjuran pemerintah mudik aman, nyaman dan sehat dengan tetap menerapkan prokes yang ketat.

"Persiapkan betul untuk mudik ini bukan hanya kendaraannya, tetapi juga kesiapan fisiknya. Apabila capek dan mudah sakit, hindari bepergian," tambahnya. 

Selain itu, dia menilai kendaraan pemudik harus sehat melakukan perawatan sebelum berangkat di bengkel resmi. 

Dokumentasi kelengkapan dan surat-surat kendaraan, dia mengingatkan harus terpenuhi.

"Jangan memaksakan diri disaat mengantuk dan harus istirahat di rest area yang ada di Posko Terpadu dan lain sebagainya,” pungkasnya. (*)