Berita Palangkaraya
BPSDMP Kominfo Banjarmasin Latih Pengelolaan Keuangan Digital Wirausaha Pemula Palangkaraya
BPSDMP Kominfo Banjarmasin menggelar pelatihan pengelolaan keuangan digital bagi wirausaha pemula di Palangkaraya.
Penulis: Lidia Wati | Editor: Fathurahman
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BPSDMP) Kominfo Banjarmasin menggelar pelatihan pengelolaan keuangan digital bagi wirausaha pemula di Palangkaraya.
Pelatihan dilakukan di Bahalap Hotel Palangkaraya, tujuannya untuk mempersiapkan pengusaha tangguh untuk meningkatkan pendapatan usahanya, mengelola keuangan, dan akses dana dengan memanfaatkan teknologi.
"Pengelolaan Keuangan Digital ini akan belajar tuntas tentang mengelola keuangan bisnis menggunakan aplikasi," kata Badiuz Zaman, PIC Kegiatan Digital Talent Scholarship BPSDMP Kominfo Banjarmasin, Rabu (6/4/2022).
Peserta dilatih juga cara mendapatkan modal untuk memperluas bisnis, memasarkan produk secara digital, dan cara menembus pasar internasional.
Baca juga: Pesantren Ramadhan Yayasan Miftahus Shudur Palangkaraya, Mencetak Generasi Cinta Alquran.
Baca juga: Memasuki Awal Ramadhan 2022, Penumpang Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya Belum Naik Signifikan
Baca juga: Hakim Asal Palangkaraya Ditemukan Meninggal di Rumah Dinas Tana Toraja, Pintu Kamar Sempat Didobrak
BPSDMP Kominfo Banjarmaasin sendiri merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Yang mengadakan kegiatan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) Digital Talent Scholarship dengan tema Pengelolaan Keuangan Digital Tahun 2022 di wilayah Kalteng, Kalsel dan Kaltim.
Untuk di Palangkaraya sendiri, pelatihan tersebut digelar selama 2 hari dengan total peserta 105 orang yang dibagi 3 kelas.
"Ini bekerja sama dengan BRI Instute juga, dan mereka dilatih oleh praktisi profesional ahli, dosen UPR dan dengan pihak BRI institute juga untuk pengelolaan keuangan digital," katanya.
Dengan adanya pelatihan ini, wirausaha pemula diharapkan membantu membangkitkan kembali perekonomian masyarakat di masa Pandemi Covid-19 khususnya di Kota Cantik Palangkaraya.
Bekal literasi keuangan digital yang sudah diberikan bakal digunakan wirausaha pemula untuk beradapatasi dengan perubahan dan kecanggihan teknologi sekarang.
"Pasar ekonomi saat ini mengarah ke digital, para wirausaha diharapkan mampu bersaing dan berkreatifitas untuk membangkitkan perekonomian bersama di era Pandemi saat ini," pungkasnya. (*)
