3 Murid SD Ini Nekat Curi Emas & Uang untuk Booking PSK, Viral di Medsos saat Babak Belur

Berdasar keterangan di video yang Viral di Medsos itu, aksi 3 murid SD mencuri untuk booking PSK itu terjadi di Sukabumi, Jawa Barat

Editor: Dwi Sudarlan
tribunkalteng.com/trbunnews.com
Ilustrasi PSK. Di Sukabumi, Jabar, 3 murid SD diduga mencuri untuk bisa booking PSK. 

TRIBUNKALTENG.COM, SUKABUMI - Viral di Medsos, video 3 murid SD yang babak belur dihakimi massa, ternyata mereka diduga telah mencuri, mengejutkan lagi sebagian hasil mencurinya diguntuk untuk booking PSK (Pekerja Seks Komersial) atau pelacur.

Berdasar keterangan di video yang Viral di Medsos itu, aksi 3 murid SD mencuri untuk booking PSK itu terjadi di Sukabumi, Jawa Barat.

Adapun yang dicuri 3 murid SD itu kabarnya emas dan uang yang nilainya mencapai puluhan juta.

Disebutkan, sebanyak Rp 8 juta di antaranya digunakan mereka untuk menyewa pelacur atau booking PSK.

Baca juga: Seorang Pria di Balikpapan Gagal Berkencan dengan PSK yang Dipesan, Malah Diperas 3 Lelaki

Baca juga: Polisi Tutupi Identitas Selebgram Nyambi PSK Bertarif Rp 25 Juta, Muncikari Terima Rp 13 Juta

Baca juga: Oknum Nakes di Lamandau Jadi Tersangka, Setelah Perlihatkan Organ Vitalnya di Depan 5 Murid SD

Namun, aksi mereka disebutkan terbongkar dan  ketiganya dihakimi massa hingga babak belur.

Video penangkapan 3 bocah SD itu pun beredar dan Viral di Medsos.

Di antaranya diunggah oleh akun Instagram @romansasopirtruck, Selasa (1/3/2022).

Dalam video tersebut telihat seorang bocah berkaos hitam dengan tangan terikat.

Dia itu dinaikkan di sebuah mobil pikap dengan wajah babak belur.

Sedangkan dua bocah lain dinaikkan di bagian bak pikap.

Warga yang emosi pun terlihat mengerumuni pikap tersebut.

"Uang 40 juta dan berikut perhiasan, kejadiannya di Mareleng dia lari kesini ngejual emas," ucap perekam video.

Ketiga remaja itu ditangkap saat akan menjual emas curian ke sebuah toko emas di Mareleng.

Kemudian di video berikutnya terlihat si remaja berkaos hitam sedang diinterogasi petugas dengan menggunakan bahasa daerah.

"Duit lapan juta eta dipake naon wae, sok eta sebutkan," tanya perekam video.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved