Covid-19 Makin Ganas, Berikut Doa Mohon Kesehatan Amalan Rasulullah dan Doa Sayyidul Istighfar

TRIBUNKALTENG.COM -Covid-19 makin ganas, banyak korban, berikut doa mohon kesehatan amalan Rasululllah dan Doa Sayyidul Istighfar.

Apa rahasia Nabi Muhammad SAW selama hidup hanya 2 kali sakit? Selain menjaga pola makan dan olahraga, jugaada doa mohon kesehatan yang dianjurkan dan menjadi amalan  Rasulullah.

Dikisahkan Rasulullah SAW tiap hari membaca doa mohon kesehatan ini, selain membaca doa Sayyidul Istighfar.

Ya, dalam siroh nabawi disebutkan Nabi Muhammad SAW sepanjang hidupnya hanya mengalami dua kali sakit.

Sejumlah ulama dalam kajiannya juga kerap menyatakan Rasulullah sangat menjaga kesehatan baik melalui pola makan, berolah raga secara teratur disertai mengamalkan doa dan dzikir kepada Allah SWT.

Ada doa mohon kesehatan yang menjadi amalan Rasulullah.

Baca juga: Banyak Kasus Selingkuh, Berikut Kumpulan Doa agar Keluarga Harmonis dan Jauh dari Niat Jahat

Baca juga: Viral di TikTok, Sholawat Antassalam Jadi Obat untuk Tenteramkan Hati yang Gelisah

Baca juga: Tadarus Al Quran; Surah Al Hadid, Benteng Pertahanan dari Orang-orang memusuhi

Berikut amalan Rasulullah doa mohon kesehatan tersebut:

اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَدَنِي، اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي سَمْعِي، اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَصَرِي، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ

Allahumma afini fi badani allahumma afini fi sam’i allahumma afini fi bashari la ilaha illa anta

Artinya: "Ya Allah sehatkanlah badanku, Ya Allah sehatkanlah pendengaranku, Ya Allah sehatkanlah penglihatanku. Tiada sesembahan kecuali engkau.".

Doa ini juga terdapat di dalam kumpulan doa pagi dan doa petang yakni Doa Sayyidul Istighfar

Doa sayyidul istighfar maksudnya adalah doa istighfar yang paling utama.

Selain itu, sayyidul istighfar berarti raja dari semua macam doa memohon ampunan.

Doa Sayyidul istighfar melebihi seluruh bentuk doa istighfar.

Doa ini mencakup makna taubat dan merendahkan diri di hadapan Allah SWT.

Dilansir dari bincangsyariah.com, dalam sebuah hadis, umat muslim dianjurkan untuk membaca Doa Sayyidul Istighfar setiap selesai sholat sebanyak tiga kali.

Berikut bacaan Doa Sayyidul Istighfar yang dianjurkan Rasulullah SAW.

اللَّهُمَّ أنْتَ رَبّي لا إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِي وأنا عَبْدُكَ وأنا على عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ ما اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرّ مَا صَنَعْتُ أبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عليَّ وأبُوءُ بِذَنْبي فاغْفِرْ لي فإنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أنْتَ

Allahumma anta rabbii laa ilaaha illa anta khalaqtanii wa anaa ‘abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa wa’dika mas tatha’tu a’uudzu bika min syarri ma shana’tu abuu-u laka bi ni’matika ‘alayya wa abuu-u bi dzanbii faghfir lii fainnahu laa yaghfirudz dzunuuba illaa ant(a)

Artinya:  "Ya Allah, Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau yang menciptakanku."

"Aku adalah hamba-Mu, aku akan setia pada janjiku pada-Mu semampuku."

"Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan yang aku perbuat."

"Kuakui segala nikmat-Mu atasku dan aku akui segala dosaku (yang aku perbuat)."

"Maka ampunilah aku, sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."

Doa sayyidul istighfar diambil dalam hadis riwayat Imam Al Bukhari.

Mengucap istighfar bermaksud memohon ampunan kepada Allah SWT atas dosa yang dilakukan.

Memanjatkan istighfar dilakukan setiap waktu dalam bacaan sholat.

Namun, selain di waktu sholat, setiap muslim juga dianjurkan memanjatkannya dalam dzikir yang dapat dikerjakan kapan pun.

Perlu diketahui memanjatkan istighfar sangat dianjurkan Rasulullah SAW.

Sebagaimana dalam sabda Rasulullah SAW diriwayatkan Imam Al Thabrani dan Muslim.

اَنَّ النَّبِيَّ صلى الله عليه وسلم جَمَعَ النَّاسَ فَقَالَ : يَا أَيُّهَا النَّاسُ تُوبُوا إِلَى اللَّهِ فَإِنِّي أَتُوبُ إِلَى اللَّهِ فِي اليَوْمِ اِلَيْهِ مِئَةَ مَرَّة

Artinya:

"Sesungguhnya Rasulullah mengumpulkan manusia dan beliau berseru,”Wahai manusia, tobatlah kalian kepada Allah."

"Sesungguhnya saya bertobat kepada Allah dalam sehari sebanyak 100 kali."

Memohon ampunan kepada Allah SWT juga sebagaimana tercantum dalam firman-Nya.

Allah SWT berfirman dalam Al Quran Surat Nuh : 10 yang artinya :  Maka aku katakan kepada mereka, “Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, Sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun” .

Ilustrasi berdoa memohon kesehatan (Bangka Pos/Istimewa)
• Sholawat Mahalul Qiyam versi Habib Syech Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Artinya

Rasulullah SAW bersabda,

وَمَنْ قَالَهَا مِنَ النَّهَارِ مُوقِنًا بِهَا ، فَمَاتَ مِنْ يَوْمِهِ قَبْلَ أَنْ يُمْسِىَ ، فَهُوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ ، وَمَنْ قَالَهَا مِنَ اللَّيْلِ وَهْوَ مُوقِنٌ بِهَا ، فَمَاتَ قَبْلَ أَنْ يُصْبِحَ ، فَهْوَ مِنْ أَهْلِ الْجَنَّةِ»

"Barangsiapa yang mengucapkannya ( doa sayyidul istighfar) di waktu siang dengan penuh keyakinan lalu meninggal pada hari itu sebelum waktu sore, maka ia termasuk penghuni surga."

"Barangsiapa yang membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk waktu pagi, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari No.6306)

Betapa, keutamaan doa sayyidul istighfar dapat mengantarkan pada karunia Allah SWT digolongkan menjadi para penghuni surga.

Dalam hal ini mengamalkan doa ini juga memiliki kedudukan yang lebih tinggi.

Makna dari sayyid adalah orang yang memiliki kebaikan dan kedudukan lebih tinggi dari orang dikalangan mereka.

Demikian dari bacaan doa sayyidul istighfar terkandung hikmah.

Sebaiknya jangan sia-siakan kesempatan untuk selalu mohon maaf dan memohon ampunan bertaubat kepada Allah SWT.

Karenanya, manusia tak pernah tahu kapan ajal itu tiba.

Apakah dalam keadaan kita bertaubat atau bermaksiat.

Oleh karena itu, dianjurkan Rasulullah SAW untuk senantiasa memanjatkan istighfar selagi bisa dan ada kesempatan. (*)