Doa dan Amalan

Kumpulan Doa dan Dzikir Setelah Sholat Dhuha untuk Buka Pintu Tobat, Hapus Dosa dan Rezeki Lancar

Salah satu wasiat Rasulullah SAW untuk membuka pintu rezeki adalah menjalankan Sholat Dhuha, berikut kumpulan doa dan dzikir seusai sholat tersebut

Editor: Dwi Sudarlan
aboutislam.net
Ilustrasi Sholat Dhuha 

TRIBUNKALTENG.COM - Salah satu wasiat Rasulullah SAW untuk membuka pintu rezeki adalah rutin menjalankan Sholat Dhuha, berikut kumpulan doa dan dzikir seusai sholat tersebut.

Banyak keutamaan yang dimiliki Sholat Dhuha.

Seperti menghapus dosa, membuka pintu taubat hingga membuka pintu rezeki.

Dikutip dari bersamaislam.com, sebagaimana hal ini disampaikan Rasulullah SAW dalam hadis berikut ini.

“(Sholat) Dhuha dapat membawa penghidupan dan menolak ketidakpercayaan. Dan tidak ada yang akan memelihara Dhuha melainkan orang-orang yang bertobat."

Waktu pelaksanaan sholat Dhuha dimulai dari matahari terbit hingga datangnya waktu dhuhur.

Baca juga: Bingung Tentukan Pilihan? Begini Tata Cara, Niat dan Doa Sholat Istikharah untuk Ambil Keputusan

Baca juga: Tadarus Al Quran: Surah Al Waqiah, Amalan Menjauhkan dari Kemiskinan dan Mempermudah Sakaratul Maut

Baca juga: Bacaan Sholawat Ghozali yang Bisa Bikin Hati Tenang dan Meningkatkan Kecerdasan

Baca juga: Sesuai Sunnah Rasul dan Nabi Sulaiman, Berikut Doa dan Amalan untuk Memohon Rezeki

Waktu sholat Dhuha adalah waktu yang istimewa karena mustajab untuk berdoa.

Allah SWT akan memberikan kemudahan jalan termasuk membuka pintu rezeki dan membuka pintu taubat.

Lantas, bagaimana bacaan amalan doa dan dzikir setelah sholat Dhuha?

Berikut ini bacaan doa dan dzikir yang dibaca Rasulullah SAW setelah sholat Dhuha.

صلى رسول الله صلى الله عليه وسلم الضحى، ثم قال: “اللهم اغفر لي، وتب علي، إنك أنت التواب الرحيم” حتى قالها مائة مرة

Allaahummagh firlii wa tub ‘alayya, innaka antat tawwaabur rahiim

Artinya:

“Ya Allah, ampunilah dosaku, dan terimalah taubatku, sungguh Engkau adalah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.”

Bacaan doa tersebut diambil dalam hadis HR. Al Bukhari dalam Al Adabul Mufrad no. 219, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Adabul Mufrad.

Dari Aisyah radhiallahu’anha:

“Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam pernah shalat dhuha, kemudian membaca doa:  Allaahummagh firlii wa tub ‘alayya, innaka antat tawwaabur rahiim.”

Dilansir dari bincangsyariah.com, doa dan dzikir setelah sholat Dhuha tersebut dibaca Rasulullah SAW sebanyak 100 kali.

Selain membuka pintu taubat, sholat Dhuha juga memiliki keutamaan membuka pintu rezeki.

Dikutip dari muslim.org, sholat Dhuha menggantikan kewajiban sedekah untuk semua persendian sebagaimana dalam hadis Abu Dzar dan Buraidah di atas.

Dari Nu’aim bin Hammar Al Ghathafani, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ يَا ابْنَ آدَمَ لاَ تَعْجِزْ عَنْ أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ

“Allah Ta’ala berfirman: Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang” (HR. Tirmidzi no. 475, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami’ no. 4342).

Berikut doa dan dzikir  yang bisa juga diamalan setelah sholat Dhuha untuk memohon dibukakan pintu rezeki.

اللَّهُمَّ إنَّ الضُّحَى ضَحَاؤُك وَالْبَهَا بَهَاؤُك وَالْجَمَالُ جَمَالُك وَالْقُوَّةُ قُوَّتُك وَالْقُدْرَةُ قُدْرَتُك وَالْعِصْمَةُ عِصْمَتُك اللَّهُمَّ إنْ كَانَ رِزْقِي فِي السَّمَاءِ فَأَنْزِلْهُ وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَإِنْ كَانَ مُعْسِرًا فَيَسِّرْهُ وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَإِنْ كَانَ بَعِيدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضَحَائِكَ وَبِهَائِك وَجَمَالِك وَقُوَّتِك وَقُدْرَتِك آتِنِي مَا آتَيْت عِبَادَك الصَّالِحِينَ

Allahumma innad-duhaa’a duhaa’uka wal bahaa’a bahaa’auka wal-jamaala jamaaluka wal-quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal-‘ismata ‘ismatuka.

Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa’i fa anzilhu, wa in kaana fil-ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu’assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba’iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa’ika wa bahaa’ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa aataita ‘ibaadakash-shalihiin.

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu."

"Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, kekuasaan-Mu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hamba-Mu yang sholeh."

Selain bacaan doa dan dzikir di atas, masih banyak doa dan dzikir yang dibaca setelah sholat Dhuha.

Seperti sholat pada umumnya, maka dibacakan dzikir atau wirid.

Baca juga: Pesan Syekh Ali Jaber Sebelum Wafat: 4 Keutamaan Dahsyat Membaca Surah Al Mulk Sebelum Tidur

Baca juga: Amalan untuk Pedagang, Doa-doa Agar Barang Dagangan Cepat Laris Terjual dan Lancar Rezeki

Berikut urutan bacaan doa dan dzikir setelah sholat Dhuha

1. Baca Istigfar 3 kali

أَسْتَـغْـفِـرُ الله

"Saya memohon ampun kepada Allah"

اَللَّــهُمَّ أَنْتَ السَّلامُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ يَا ذَا اْلجَلالِ وَاْلإكْرَامِ

"Ya Allah Engkau Maha Sejahtera, dari-Mu kesejahteraan, Maha Berkah Engkau wahai Dzat yang memiliki Keagungan dan Kemuliaan"

لاَ إِلَهَ إِلا الله ُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ اْلمُلْكُ وَ لَهُ اْلحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.

"Tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya seluruh kerajaan dan milik-Nya segala pujian dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu"

لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله ُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيَّاهُ. لَهُ النِّعْمَةُ وَ لَهُ اْلفَضْلُ وَ لَهُ الثَّنَاءُ اْلحَسَنُ. لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله ُ مُخْلِصِـيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ اْلكَافِرُوْنَ. اَللَّــهُمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَ يَنْفَعُ ذَا اْلجَدِّ مِنْكَ اْلجَدُّ.

"Tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya, milik-Nya segala nikmat, milik-Nya segala keutamaan dan milik-Nya segala sanjungan yang baik.

Tidak ada Ilah yang berhak disembah kecuali Allah dengan mengikhlaskan agama (ketundukan) untuk-Nya walaupun orang-orang kafir benci. Ya Allah tidak ada yang dapat menghalangi apa yang Engkau berikan, tidak ada yang dapat memberi apa yang Engkau halangi dan tidak bermanfaat bagi orang yang memiliki kekayaan (dari siksaan-Mu) akan kekayaannya"

2. Doa dzikir pagi dan petang

لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله ُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ اْلمُلْكُ وَ لَهُ اْلحَمْدُ يُـحْيِي وَيُـمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

"Tidak ada Ilah yang berhak disembah kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan dan bagi-Nyalah segala pujian, Dialah Dzat Yang Menghidupkan dan Mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu"

3. Dzikir Tasbih, Tahmid dan Takbir masing-masing 33 kali

سُبْحَانَ الله

اَلْـحَمْدُ ِلله

ُأَكْـَبرُ الله

baca:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله ُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.

"Tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya segala kerajaan dan bagi-Nya segala pujian dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu"

4. Membaca doa ayat kursi

الله لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

"Allah, tidak ada Ilah (yang berhak disembah) kecuali Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya, tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada dilangit dan apa yang ada dibumi. Siapakah yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa seizin-Nya? Allah Mengetahui apa-apa yang dihadapan mereka dan dibelakang mereka dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar"

5. Membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا طَيِّبًا، وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

"Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang halal dan amal yang diterima"

6. Membaca doa agar selamat dari fitnah Dajjal

اللهم إني أعوذ بك من عذاب القبر ومن عذاب النار ومن فتنة المحيا والممات ومن فتنة المسيح الدجال

"Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari azab kubur, azab neraka, cobaan hidup dan mati, dan fitnah Dajal yang terhapus dari rahmat Allah"

7. Membaca doa penutup

سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُونَ وَسَلَامٌ عَلَى الْمُرْسَلِينَ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

"Maha Suci Tuhanmu Yang mempunyai keperkasaan dari apa yang mereka katakan. Dan kesejahteraan dilimpahkan atas para rasul. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam". (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kumpulan Doa dan Bacaan Dzikir yang Dibaca Seusai Sholat Dhuha, Buka Pintu Taubat hingga Rezeki 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved