Karhutla Kalteng 2021
Petugas Gabungan Semprot Lahan Kering Rawan Terbakar di Trans Kalimantan Arah Sampit-Pangkalanbun
Lahan semak belukar kering di Jalan Jenderal Soedirman kilometer 73 Desa Terawan Kecamatan Seruyanraya Kabupaten Seruyan, disemprot air oleh petugas.
Penulis: Fathurahman | Editor: Syaiful Akhyar
TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT- Lahan semak belukar kering rawan terbakar di Jalan Jenderal Soedirman kilometer 73 Desa Terawan Kecamatan Seruyanraya Kabupaten Seruyan, disemprot air oleh petugas.
Penyemprotan air lahan kering di kawasan lahan gambut pinggiran Jalan Trans Kalimantan arah Sampit-Pangkalanbun ini untuk membasahi semak kering menekan risiko terjadinya kebakaran lahan.
Upaya pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) terus dilakukan oleh petugas kepolisian di Polres Seruyan dan polres jajaran lainnya, saat memasuki musim kemarau seperti saat ini.
Petugas Polsek Danau Sembuluh Polres Seruyan, melakukan penyiraman bersama petugas gabungan, Damkar serta TNI berlangsung sejak Jumat kemarin (14/5/2021) lalu.
Baca juga: Suara Ledakan Terdengar Sebelum Kobaran Api Melalap Empat Rumah di Bereng Bengkel Palangkaraya
Baca juga: Personel TNI Dikerahkan Jaga Lokasi Wisata di Palangkaraya Selama Liburan Idulfitri
Baca juga: Ratusan Warga Terhalang Menuju Wisata Pantai Ujung Pandaran Kotim, Pos Penjagaan Diperketat
Kapolsek Danau Sembuluh Ipda Dwi Tri Yanto, Sabtu (15/5/2021) menegaskan, upaya pencegahan dilakukan dengan berbagai cara lewan lisan, imbauan lewat spanduk, maklumat hingga penyiraman lahan kering
Bahkan meskipun hari libur, pihaknya tetap bekerja untuk melakukan upaya pencegahan kebakaran lahan dan hutan tersebut.
”Mesk hari libur , kami tetap melaksanakan penyiraman lahan kering demi mencegah adanya kebakaran hutan dan lahan,” ujar Kapolsek Sembuluh Ipda Dwi Tri Yanto.
(tribunkalteng.com/faturahman)
