Techno
Iklan Google Setop Intip Riwayat Browsing Pengguna Demi Jaga Privasi
Google untuk tak lagi memakai cookie pihak ketiga disebut berkaitan dengan meningkatnya kekhawatiran soal privasi
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Vox, Jumat (5/3/2021), penghentian dukungan cookie pihak ketiga agaknya juga tak bakal berdampak besar ke keuangan Google.
Berdasarkan laporan keuangan terbarunya, sebagian besar pendapatan Google -lebih dari setengahnya- berasal dari Google Search, jauh lebih besar dibandingkan pendapatan dari ad network Google yang mengandalkan cookie pihak ketiga.
Sementara, Google Search tidak terpengaruh dengan rencana penghapusan cookie
Berbeda dari para pengiklan di jejaring iklan yang harus mencari pengganti cookie, misalnya seperti FLoC yang ditawarkan Google tadi.
Dengan FLoC, Google mengklaim bahwa pengiklan bisa mendapat return yang hampir sama dengan tracking berbasis cookie.
Google sendiri belakangan semakin memperhatikan masalah privasi seiring dengan meningkatnya tekanan dari regulator di berbagai belahan dunia terhadap praktik bisnis search dan targeted advertising miliknya.
Di AS saja, Google menghadapi setidaknya tiga gugatan anti-trust, termasuk yang dilayangkan oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat.
Baca juga: Kebakaran Lahan Kalteng, Gubernur Kalteng Minta Pembakar Lahan di Kobar Diproses Hukum
Baca juga: Ramalan Zodiak Senin 8 Maret 2021: Cancer Cukup Pandai, Gemini Perhatikan Kesehatan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Iklan Google Akan Berhenti Mengintip Riwayat Browsing Pengguna",