Masyarakat Keluhkan Harga Jual Sawit Anjlok, dari Rp 1.400 per kilogram jadi Rp 650

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Masyarakat Keluhkan Harga Jual Sawit Anjlok, dari Rp 1.400 per kilogram jadi Rp 650.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah, langsung menyoroti makin anjloknya harga jual tandan buah segar (TBS) sawit milik masyarakat di Bumi Tambun Bungai.

Betapa tidak, dalam beberapa bulan ini, harga jual TBS sawit jatuh hingga mencapai Rp 650 per kilogramnya jauh dari harga normal yang mencapai Rp 1.400 perkilogram.

Baca: Pengelolaan Asrama Mahasiswa Bakal Diperketat, DPRD Kalteng Langsung Sepakati Aturannya

Akibatnya, banyak sekali petani sawit mandiri yang ada di Kalimantan Tengah mengeluhkan penurunan harga jual hasil panen buah kelapa sawit tersebut kepada DPRD Kalteng.

Anggota Komisi B DPRD Kalteng yang membidangi masalah perkebunan Ergan Tunjung, Rabu (29/8/2018) mengakui adanya keluhan masyarakat terkait turunnya harga jual TBS sawit tersebut.

Baca: Ujaran Kebencian Gencar Jelang Pilpres dan Pileg 2019, Polisi Cyber Polda Kalteng Patroli Medsos

Dia meminta kepada pemerintah turut serta dalam mengatasi masalah tersebut,sehingga bisa membantu masyarakat yang selama ini sangat bergantung pada hasil tanaman kelapa sawit tersebut.

"Ini perlu jadi perhatian pemerintah agar para petani kebun kelapa sawit bisa terbantu dengan adanya pendampingan dari pemerintah terhadap usaha perkebunan kelapa sawit tersebut," ujarnya. (tribunkalteng.com/faturahman)