Sempat Ungkap Ketakukan Ini, Berikut 5 Fakta Staf Admin Unpar yang Gantung Diri

TRIBUNKALTENG.COM - Warga di Jalan Manjuhan Induk, Kompleks Aditya II Nomor 7, Kelurahan Bukittunggal Kecamatan Jekanraya Palangkaraya, Kalimantan Tengah, pada Selasa (21/2/2018) geger karena menemukan seorang pria muda bernama Rendi Morse (25) gantung diri.

Warga setempat mengaku terkejut dengan kejadian tersebut.

Selama ini pasangan tersebut tampak baik-baik saja, begitu pula putri balitanya.

Namun, permintaan tolong dari Vina (24), istri Rendi mulai mengungkap insiden gantung diri itu.

Berikut ini adalah fakta-fakta tentang Rendi dan keluarga, termasuk sebelum dia gantung diri:

Baca: Staf Universitas Palangkaraya Ditemukan Tewas Tergantung, Sempat Keluhkan Ini pada Istrinya

1. Tenaga kontrak

Pekerjaan Rendi adalah tenaga kontrak, sebagai staf administrasi di Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Palangkaraya (UPR).

Dia sudah menikah dengan perempuan bernama Vina (24) dan dikaruniai anak baru berusia setahun.

2. Mengeluh sakit kepala

Vina ditemui bersama anak balitanya, di kamar jenazah RS Doris Sylvanus Palangkaraya, Rabu (21/2/2018) mengaku sangat terpukul melihat tindakan suaminya bunuh diri.

Sebelum Rendi sempat mengeluhkan sakit kepala kepadanya.

Baca: Emak-emak Ini Gigit Tangan Polisi Gegara Ditilang karena tak Berhelm, Videonya Viral!

Dia juga takut tidak bisa membiayainya dan anaknya, karena gajinya yang kecil sebagai tenaga kontrak di UPR.

"Aku tidak menyangka dia nekat melakukan itu, padahal selama ini dia baik-baik saja, memang ada mengeluh sakit kepala dan cerita gajinya kecil, khawatir nggak bisa membiayai saya dan anak," ujarnya.