Penemuan Jenazah Bayi di Tualan Hulu

Warga Geger Temukan Jasad Bayi Laki-Laki di Tengah Kebun Sawit Tualan Hulu Kotim

Jasad bayi laki-laki ditemukan warga di kawasan kebun kelapa sawit, Kecamatan Tualan Hulu, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Selasa (23/9/2025).

Camat Tualan Hulu untuk Tribunkalteng.com
PENEMUAN - Warga Kecamatan Tualan Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), digemparkan oleh penemuan jasad bayi laki-laki di area perkebunan kelapa sawit, Senin (22/9/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Warga Kecamatan Tualan Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), digemparkan oleh penemuan jasad bayi laki-laki di area perkebunan kelapa sawit, Senin (22/9/2025) kemarin.


Peristiwa ini sontak menimbulkan duka dan keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat.


Camat Tualan Hulu, Admadisastra, membenarkan temuan tersebut. 

Baca juga: Para Guru Swasta Jadi Anak Tiri dan Tuntut Kesetaraan Seleksi PPPK Pada DPRD Kalteng

Baca juga: Pengamat Ekonomi Soroti DBH Telat Bayar, Ganggu Arus Kas Daerah Hingga Perekonomian Lokal

Baca juga: Paling Murah Promo Indomaret dan Alfamart Besok 24 September 2025, Cek Saus dan Mie Instan


Menurutnya, bayi malang itu pertama kali ditemukan oleh warga, kemudian kasusnya segera ditangani aparat kepolisian yang turun ke lokasi.


“Memang benar, ada penemuan jasad bayi. Setelah itu langsung ditangani oleh pihak kepolisian setempat,” ujarnya saat dihubungi Tribunkalteng.com, pada Selasa (23/9/2025).


Warga yang menyaksikan penemuan tersebut mengaku kaget dan sedih. 


Apalagi lokasi ditemukannya bayi berada di tengah kebun sawit yang sepi dan jauh dari aktivitas masyarakat.

Hal ini membuat suasana semakin mengharukan.


Pihak kepolisian yang datang ke tempat kejadian langsung melakukan olah TKP. 


Setelahnya, jasad bayi dievakuasi ke RSUD dr Murjani Sampit guna pemeriksaan medis lebih lanjut.


Admadisastra menuturkan, selama dirinya menjabat sebagai camat, kejadian pembuangan bayi baru kali ini terjadi di wilayah Tualan Hulu. 


Ia menyebut kasus tersebut sebagai sesuatu yang mengejutkan.


“Selama saya bertugas, ini baru pertama kali ada laporan seperti ini. Tentu membuat kami sangat prihatin,” katanya.


Ia menilai, tindakan membuang bayi tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga nilai-nilai kemanusiaan. 


Setiap anak, tegasnya, seharusnya dijaga dan diberi kesempatan tumbuh sebagaimana layaknya manusia lain.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved