Autopsi Paskibraka SMA Seruyan
Autopsi Siswa SMAN di Seruyan Tuntas, Ini Penjelasan Kasat Reskrim
Pantauan TribunKalteng.com, jenazah tiba di rumah sakit sekitar pukul 17.00 dan selesai di autopsi pada pukul 20.15 WIB.
Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Haryanto
“Kami lakukan pemeriksaan intensif terhadap pihak-pihak terkait,” ujarnya.
Kasat Reskrim memastikan keluarga korban sudah mendapatkan penjelasan medis yang lengkap dari dokter forensik.
"Insya Allah keluarga bisa menerima karena sudah ada penjelasan secara ilmiah dan terperinci dari dokter," katanya.
"Sementara ini, keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang untuk mencari penyebabnya,” pungkas Rahmad.
Misteri kematian siswi kelas 2 SMA berinisial EA, warga Desa Tumbang Manjul, Kecamatan Seruyan Hulu, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah masih menyisakan tanda tanya.
Remaja yang dikenal berprestasi ini ditemukan tewas mengenaskan, di rumahnya, pada Sabtu (9/8/2025) lalu.
Ada seutas tali saat kejadian.
Awalnya, keluarga mengikhlaskan kepergian EA, yang merupakan seorang paskibraka.
Baca juga: Sempat Bikin Geger, Jenazah Korban Tewas Terjun dari Atas Jembatan Kahayan Sudah Dibawa Keluarga
Namun, sejumlah kejanggalan membuat keluarga merelakan korban untuk dilakukan autopsi guna mencari kebenaran.
Pada Jumat (15/8/2025) sore, jenazah korban dibawa ke Ruang Jenazah RSUD dr Murjani, Sampit, Kotawaringin untuk menjalani autopsi.
Catatan: Artikel ini dibuat bukan untuk menginspirasi Anda yang sedang berpikir untuk mengakhiri kehidupan.
Bagi Anda yang merasa kesepian dan memiliki permasalahan mental, jangan menunda untuk meminta pertolongan profesional.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.