Minibus Meledak di Jalan MT Haryono Sampit Kotim, Sopir Alami Luka

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT – Warga di sekitar Jalan MT Haryono, Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah dikejutkan dengan peristiwa meledaknya sebuah mobil minibus berwarna hitam, Senin (11/8/2025) pagi. 

Ledakan terjadi tepat di depan kantor biro Kalteng Pos Sampit dan Radar Sampit sekitar pukul 08.30 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil yang diduga bermerek Sigra tersebut sedang terparkir di pinggir jalan saat insiden terjadi. 

Dari dalam mobil terlihat asap putih mengepul, disusul kobaran api yang mengagetkan warga sekitar.

Baca juga: NEWS VIDEO, Mobil Meledak Terbakar Usai dari SPBU Yos Soedarso Diduga Melangsir BBM

Video kejadian yang diunggah Radar Sampit menunjukkan, pengendara mobil tampak bergegas keluar dari kendaraan dalam kondisi terluka. 

Pakaian yang dikenakannya terlihat sobek, diduga akibat efek dari ledakan.

Saiful, seorang saksi mata, mengaku sempat mendengar dentuman cukup keras dari arah mobil tersebut. 

“Dia habis ngisi BBM di SPBU dekat sini. Tiba-tiba terdengar suara ledakan dari dalam mobil. Kacanya tertutup, jadi mungkin suaranya tidak terlalu keras. Kalau terbuka bisa lebih heboh lagi,” ujarnya kepada wartawan.

Menurut Saiful, ledakan tersebut membuat suasana di sekitar lokasi menjadi panik. 

Beberapa warga dan pegawai kantor yang berada tak jauh dari titik kejadian langsung berhamburan keluar untuk melihat kondisi mobil.

Pengendara yang berada di dalam mobil disebut langsung keluar menyelamatkan diri. 

Belum diketahui secara pasti penyebab munculnya ledakan, namun dugaan awal mengarah pada masalah teknis di dalam kendaraan.

“Apinya dari dalam. Tadi sempat dipadamkan pakai Alat Pemadam Api Ringan (APAR) sebelum membesar. Untungnya ada warga yang sigap membantu,” tambah Saiful.

Petugas kepolisian yang berada di sekitar lokasi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pengecekan. 

Sementara itu, sopir mobil segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka yang dialaminya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk memastikan sumber ledakan. 

Dugaan sementara masih mengarah pada kebocoran atau masalah pada sistem kelistrikan mobil pasca pengisian bahan bakar.