Resmi Al Nassr Buat Joao Felix dan Cristiano Ronaldo Satu Tim di Arab Saudi

TRIBUNKALTENG.COM - Rekan setim Cristiano Ronaldo di Portugal, Joao Felix resmi bergabung dengan Al Nassr, klub Liga Arab Saudi pada bursa transfer musim panas 2025.

Bahkan sang pemain dicap sebagai pencetak uang, usai keputusan yang mengejutkan untuk bergabung dengan Al Nassr.

Ya, panggilan tersebut datang dari salah satu agen ternama Jennifer Mendelewitsch yang menaungi beberapa pesepak bola top di Eropa.

Baca juga: AC Milan Kebelet Rekrut Bomber Juventus, I Rossoneri Terkendala Pada Harga

Baca juga: Hasil 7 Laga Uji Coba Super League-Championship, Persija-Bali United Menang

Baca juga: Live Laga Filipina Vs Thailand, Perebutan Juara 3 ASEAN Cup U23 2025

Nah, Joao Felix dilaporkan telah menyelesaikan proses kepindahannya ke klub raksasa Arab Saudi tersebut pada musim panas ini.

Dikutip dari cuitan Fabrizio Romano, Al Nassr menebusnya dari Chelsea dengan biaya transfer total 50 juta euro (Rp959 miliar).

Angka tersebut terbagi menjadi 30 juta euro atau Rp 575 miliar sebagai biaya transfer dan 20 juta euro atau Rp283 miliar sebagai tambahan.

Bukan cuma itu, transfer tersebut juga dibarengi dengan klausul penjualan kembali yang nantinya akan memberi keuntungan untuk The Blues.

Ya, pindahnya Joao Felix ke Al Nassr mengundang tanda tanya dari banyak pihak.

Apalagi sang pemain baru berusia 25 tahun dan punya nama besar untuk bisa bergabung ke tim besar Eropa lainnya.

Bahkan terdapat salah satu tim besar Eropa yang meminatinya adalah Benfica, yang tak lain adalah mantan klubnya.

Tapi sangat disayangkan, Felix tetap memilih berlabuh ke Arab Saudi dan membuat seorang agen ternama, Jennifer Mendelewitsch, menyebut dirinya sebagai pemain pencetak uang.

Dikutip dari A Bola, bahkan Jennifer Mendelewitsch menyebut sejatinya kembali ke Benfica adalah pilihan bijak bagi karier Joao Felix.

Akan tetapi, permasalahan finansial membuat raksasa Portugal itu tak sanggup memenuhi permintaan Chelsea dan juga Joao Felix.

Apalagi Felix dilaporkan enggan menurunkan gajinya, hal tersebut jugalah yang membuat tim sekelas Benfica tak sanggup membayarnya.

“Ada rumor bahwa dia akan kembali ke Benfica. Memang lebih masuk akal, tapi saya rasa dia tidak mau berkorban secara finansial,” kata Mendelewitsch.