Perbaikan Jembatan Barito
Hari Pertama Perbaikan Jembatan Barito Macet Total, Warga Diimbau Hindari Jam Pulang Kerja
Antrean kendaraan terjadi sejak sore hari, sekitar pukul 16.00 WITA, saat volume kendaraan meningkat bersamaan dengan jam pulang kerja.
Penulis: Arai Nisari | Editor: Pangkan Banama Putra Bangel
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Hari pertama pelaksanaan perbaikan Jembatan S. Barito, Senin (16/6/2025), langsung menimbulkan kemacetan panjang dari dua arah.
Antrean kendaraan terjadi sejak sore hari, sekitar pukul 16.00 WITA, saat volume kendaraan meningkat bersamaan dengan jam pulang kerja.
Situasi tersebut membuat arus lalu lintas tersendat total, baik dari arah Kapuas menuju Banjarmasin maupun sebaliknya.
Baca juga: Catat! Mulai 16 Juni Jembatan Barito Diperbaiki dan Jalan Gunakan Sistem Buka-Tutup
Baca juga: Progres Perbaikan Jembatan Tumbang Nusa Kalteng, Jalan Sepanjang 2 Km Sudah Mulus
Baca juga: Pemprov Kalteng Kebut Perbaikan Jembatan Tumbang Nusa, Herson Harap Selesai Lebih Cepat
Dalam video yang diunggah akun Instagram @info_banjarmasin, terlihat kendaraan berhenti total di atas jembatan.
Seorang pengendara yang merekam kondisi tersebut terdengar mengeluh dalam bahasa Banjar.
“Nah Jembatan Barito macet total, karena kadada yang handak hakunnya mengalah mengantri, pas hibak lalu, takang semuaan di Jembatan Barito takang,” ujarnya.
Jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, pengendara tersebut mengatakan,
“Jembatan Barito macet total karena tidak ada yang mau mengalah dan mengantri. Begitu sudah penuh, semua kendaraan berhenti total di atas jembatan.”
Kemacetan disebabkan sistem buka-tutup satu jalur yang diberlakukan selama masa perbaikan.
Sejumlah pengendara diduga melintas tanpa menunggu giliran, sehingga menyebabkan jalur dari dua arah tertutup sepenuhnya.
Informasi perbaikan jembatan ini tertuang dalam surat resmi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Kalimantan Selatan, dengan nomor HM0501-Bb11.5/472 tertanggal 10 Juni 2025.
Dalam surat tersebut disebutkan, pekerjaan berupa perbaikan lantai jembatan (grouting) akan dilaksanakan mulai 16 Juni hingga 14 Juli 2025.
Selama pekerjaan berlangsung, arus kendaraan diberlakukan sistem buka-tutup dengan penutupan satu lajur secara bergantian.
Unggahan video kemacetan tersebut juga dibanjiri komentar warganet.
Salah satunya akun @a.khairani24 yang menuliskan,
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.