Jelang Lebaran di Palangka Raya Nastar Masih Primadona, Kue Kacang dan Kastangel Keju Lagi Naik Daun

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Menjelang Lebaran 2025, kue kering selalu menjadi buruan oleh warga di Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah (Kalteng).

Berbagai jenis kue kering bermunculan dan pedagang pun meraup keuntungan pada momentum Idulfitri ini.

Mulai dari nastar hingga kastengel, sajian ini tak pernah absen di meja tamu. 

Namun, tahun ini ada tren menarik, selera masyarakat mulai bergeser ke varian kue yang lebih modern.

Pantauan Tribunkalteng.com di beberapa toko kue di Palangka Raya, stok kue kering mulai menipis. 

Nastar masih menjadi favorit, tetapi kue kacang dan kastengel keju premium ikut naik daun.

"Biasanya nastar paling cepat habis, tapi tahun ini kue kacang juga banyak yang cari. Mungkin karena gurih dan tidak terlalu manis," kata Sari, pegawai toko kue di Jalan G Obos, Jumat (28/3/2025).

Selain kue kacang, cookies cokelat dan butter cookies ala pastry luar negeri juga semakin diminati.

Banyak pembeli yang mencari kue dengan tampilan menarik dan kemasan estetik untuk hampers Lebaran.

"Orang sekarang lebih suka kue yang tampilannya bagus buat dikasih ke keluarga atau kolega. Makanya butter cookies dan cookies cokelat mulai laris," tambahnya.

Meski tren mulai bergeser, kue klasik tetap bertahan. 

Nastar dan kastengel masih menjadi ikon Lebaran yang sulit tergantikan. 

Menurut beberapa pembeli, ada rasa nostalgia yang melekat pada kue-kue tradisional ini.

Baca juga: Kue Kering di Jalan Tjilik Riwut Palangka Raya Mulai Ramai Diborong Pembeli jelang Hari Natal 2024

Baca juga: Kue Kering di Palangkaraya Diburu untuk Lebaran, Pedagang Akui Raup Untung Hingga Rp 5 Juta Sehari

"Setiap Lebaran pasti beli nastar. Rasanya sudah seperti tradisi keluarga, dari kecil sampai sekarang tetap ada," ujar Aisy, seorang pembeli di toko kue tersebut.

Dengan beragam pilihan yang semakin luas, masyarakat kini memiliki lebih banyak opsi untuk melengkapi sajian Lebaran mereka. 

Namun, apakah kue-kue modern bisa benar-benar menggantikan posisi kue klasik di hati masyarakat? Waktu yang akan menjawab.