Berita Palangkaraya

Atap Ruko di G Obos Palangka Raya Kalteng Roboh Diterjang Angin Kencang, BMKG: Waspada Cuaca Ekstrem

Angin kencang dengan kecepatan hingga 60 km/jam membuat atap bangunan terbang seperti di Jalan G Obos Palangka Raya serta kabel listrik putus

Penulis: Arai Nisari | Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTENG.COM/ARAI NISARI
ATAP AMBRUK - Atap ruko di Jalan G Obos sebelah Luwansa Hotel, Palangka Raya, terbang hingga menyeberang jalan dan ambruk di depan kantor Hasnur Group, Selasa (25/3/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA – Hujan deras disertai angin kencang melanda Palangka Raya, Kalimantan Tengah atau Kalteng, Selasa (25/3/2025) pagi.

Angin kencang dengan kecepatan hingga 60 km/jam membuat atap bangunan terbang dan pohon tumbang di beberapa lokasi di antaranya di Jalan G Obos, dan kabel listrik putus jatuh di Jalan Mahir Mahar Palangkaraya,

Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG menyebut fenomena ini terjadi akibat sirkulasi siklonik di Kalimantan bagian utara.

“Kelembaban udara cukup tinggi, sehingga meningkatkan pertumbuhan awan hujan di wilayah Kalteng, khususnya Palangka Raya,” kata Prakirawan BMKG, Chandra M W.

Dari citra radar, pergerakan awan Cumulonimbus (CB) terpantau datang dari barat laut.

Angin kencang mulai terjadi pukul 05.51 WIB dan berlangsung hingga 06.16 WIB.

BMKG memperingatkan potensi hujan lebat dan angin kencang masih bisa terjadi dalam tiga hari ke depan dan waspada cuaca ekstrem.

“Waspada hujan lebat disertai petir dan angin kencang di Katingan, Gunung Mas, Pulang Pisau, Kota Palangka Raya, Kapuas, Murung Raya, Barito Utara, Barito Selatan, dan Barito Timur,” ujar Chandra.

Selain itu, BMKG juga mengingatkan adanya kemungkinan hujan lokal dengan durasi singkat yang dalat disertai petir dan angin puting beling di beberapa wilayah kalimantan tengah. 

Baca juga: Kabel Listrik Jatuh di Mahir Mahar Palangka Raya Kalteng oleh Angin Kencang Keluar Percikan Api

Baca juga: Cuaca Kamis 23 Januari 2025, BMKG: Wilayah Kalteng Berpotensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

Masyarakat diimbau berhati-hati terhadap dampak bencana seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

BMKG terus memantau perkembangan cuaca dan meminta warga memperbarui informasi melalui kanal resmi BMKG.

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved