Berita Palangkaraya

Pedagang Pasar Kahayan Palangka Raya Was-was dan Takut Minyak Kita Tak Laku Karena Kurang Takaran

Isu pengurangan takaran minyak goreng Minyak Kita kemasan 1 liter menyebabkan kekhawatiran dan was-was bagi para pedagang di Pasar Kahayan Palangkaray

|
Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Ahmad Supriandi
MENGUKUR - Petugas dari Disdagperin Kalteng mengukur takaran Minyak Kita di Pasar Besar, Palangka Raya. Dalam sidak ini ditemukan Minyak Kita yang kurang dari 1 liter, Rabu (12/3/2025). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Isu pengurangan takaran minyak goreng Minyak Kita pada kemasan 1 liter menyebabkan kekhawatiran alias was-was bagi para pedagang di Pasar Kahayan Palangka Raya

Para pedagang takut jika pembeli meragukan Minyak Kita yang mereka jual sesuai takaran yang ditentukan. 

Seperti yang dirasakan Maturidi (63), pedagang yang menjual Minyak Goreng Minyak Kita di Pasar Kahayan. Dia mengaku, pembeli mulai cerewet sejak ada isu takaran kurang. 

"Iya ada beberapa yang cerewet, seperti bertanya ini sudah sesuai takaran atau tidak, jadi saya bilang saja kalau tulisannya 1 liter," ungkap Maturidi saat ditemui di lapaknya, Rabu (12/3/2025). 

Meski ada isu berkurangnya takaran Minyak Kita, Masturidi belum pernah menerima keluhan dari konsumennya. 

Menurutnya, jika langsung membeli dari produsen di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat tidak akan ada takaran yang berkurang. 

Maturidi biasa membeli dari produsen dengan harga Rp 15.700 per kemasan 1 liter, lalu ia jual seharga Rp 16.000. 

"Saya membeli langsung dari produsen, sepertinya yang ada pengurangan di luar daerah saja, kalau di Kalteng tidak ada masalah," katanya. 

Sekalipun kurang, lanjut Maturidi, masih dalam batas wajar, seperti dari 1 liter menjadi 980 mililiter. 

Meski ada kekhawatiran Minyak Kita tak lagi laku di pasaran, para pedagang di Pasar Kahayan mengaku penjualan minyak tersebut masih stabil. 

Sri (55), pedagang di Pasar Kahayan, mengatakan, Minyak Kita tetap diminati karena masih menjadi produk yang termurah. 

"Saya membelinya di agen Pasar Besar, kalau di agen sempat naik di bulan puasa ini, kalau penyebab saya kurang tahu, tapi sekarang sudah normal," bebernya. 

Baca juga: Polda Kalteng dan Disdagperin Temukan Minyak Kita Kurang 30 Ml Sidak di Pasar Kahayan Palangkaraya

Baca juga: Rekomendasikan Penutupan Usaha jika Temukan Minyak Kita tak Sesuai Takaran, Kata Disperindag Kalteng

Sri mengaku, sampai saat ini belum pernah mendengar keluhan dari konsumen karena takaran Minyak Kita yang berkurang. 

Meski belum ditemukan Minyak Kita yang tak sesuai takaran, Sri mulai bersiap jika nanti produk ini tak lagi diedarkan di pasaran. 

"Saya menyesuaikan kondisikan saja nanti," tandasnya. 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved