DPRD Kalteng

Cuaca di Kalteng, Kewaspadaan dan Antisipasi Banjir di Desember 2024 Jadi Perhatian

Memasuki musim hujan, Anggota Komisi IV DPRD Kalteng, Asdy Narang menghimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir. 

Istimewa/sumber Facebook Asdy Narang
Anggota Komisi IV DPRD Kalteng Periode, Asdy Narang  

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Memasuki musim hujan, Anggota Komisi IV DPRD Kalteng, Asdy Narang menghimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir. 

Imbauan tersebut mengingat, setiap bulan Desember masih terjadi potensi musim hujan yang ada di wilayah Kalimantan Tengah. 

"Pemerintah maupun masyarakat harus waspada terhadap banjir susulan karena Desember ini masih sering hujan," ucapnya saat dihubungi oleh pewarta Tribunkalteng.com, Rabu (4/11/2024). 

Menurut Asdy Narang, satu diantara langkah antisipasi yang perlu segera dilakukan adalah membersihkan sungai atau drainase yang tersumbat oleh sampah atau material lain yang menghambat aliran air. 

"Untuk itu ini harus dilakukan secara kolaboratif antara pemerintah, supaya banjir yang ada di daerah rawan dapat diatasi," bebernya.

Dia berharap langkah antisipasi dapat segera direalisasikan, mengingat curah hujan yang terus meningkat. 

"Jika tidak segera diatasi, dikhawatirkan banjir susulan akan kembali terjadi dan merugikan masyarakat luas," tutupnya. 

Untuk diketahui, Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalteng mencatat terdapat enam daerah di Provinsi setempat yang dilanda banjir. 

Hal tersebut menyusul cuaca ekstrem akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.

Keenam daerah yang banjir itu adalah Kota Palangka Raya, Kabupaten Pulang Pisau, Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat, Lamandau, dan Kapuas.

Banjir terjadi sejak mulai tingginya curah hujan pada pertengahan Oktober, banjir baru melanda Kabupaten Kapuas dan Palangka Raya. 

Namun, seiring meningkatnya curah hujan, banjir meluas ke daerah-daerah lainnya. Salah satu daerah yang paling terdampak banjir adalah Kota Palangka Raya. 

Pemkot Palangka Raya bahkan sudah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir sejak Senin (2/12/2024) kemarin. (*) 

 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved