Berita Seruyan

Masih Aman dari Banjir, BPBD Seruyan Imbau Masyarakat Tetap Waspada dan Memantau Informasi Cuaca

Meski saat ini wilayah Seruyan Kalteng masih aman dari banjir, akan tetapi Kepala BPBD setempat untuk tetap waspada dan memantau informasi cuaca

Penulis: Herman Antoni Saputra | Editor: Sri Mariati
BPBD Kotim untuk Tribukalteng.com
Ilustrasi, Banjir yang terjadi di wilayah Kotawaringin Timur, Kalteng. Selain di Kotim hingga saat ini tiga daerah lain di antaranya Seruyan, Lamandau, dan Katingan juga terdampak banjir, beberapa bulan lalu. 

TRIBUNKALTENG.COM, SERUYAN - Memasuki musim hujan, risiko bencana alam seperti banjir di wilayah Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah (Kalteng) meningkat. 

Diketahui, Kabupaten Seruyan merupakan daerah rawan banjir yang setiap musim hujan berlangsung daerah itu selalu dikepung banjir

Seperti hanya pada 28 Mei 2024 hingga 10 Juni 2024 lalu Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kabupaten Seruyan menetapkan status darurat siaga banjir

Penetapan tersebut menyusul banjir beberapa wilayah, yaitu Kecamatan Seruyan Tengah, Kecamatan Batu Ampar, dan Kecamatan Danau Seluluk yang ketinggian airnya mencapai 40 hingga 70 cm. 

Langkah-langkah ini diambil sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan bencana banjir di wilayah Kabupaten Seruyan.

Menyadari pentingnya mitigasi bencana, BPBD Seruyan pun mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan. 

"Alhamdulillah sejauh ini di Kabupaten Seruyan tidak ada terjadi banjir. Namun, demikian kami tetap waspada, apa lagi ada beberapa wilayah di Kalteng yang sudah di landa banjir," kata Kabid Pencegahan BPBD Seruyan, Arvian, Selasa (3/12/2024). 

Selain dihimpun waspada, Arbian juga mendorong masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca dan mempelajari rute evakuasi di sekitar tempat tinggal mereka.

Tidak hanya itu, dia juga meminta Anggota BPBD yang ada di kecamatan agar secara berkala mengontrol debit dan ketinggian air sungai yang ada di wilayah masing-masing. 

Baca juga: Banjir di Kapuas Kalteng Mulai Surut, Warga Mulai Terserang Penyakit Gatal-gatal

Baca juga: Banjir di Kalteng, 7 RT di kelurahan Nanga Bulik Lamandau Mulai Surut, Personel BPBD Siaga Evakuasi

"Kami pun menghimbau pada masyarakat apabila ada indikasi air sungai naik agar segera memberikan informasi ke pihak kepala desa dan camat setempat," pintanya. 

Dengan musim hujan yang semakin intens, langkah preventif seperti ini menjadi sangat penting. 

"Pencegahan seperti ini penting sebagai langkah persiapan yang matang dan kesadaran yang tinggi dapat meningkatkan peluang keselamatan dan mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan," tutupnya. 

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved