Berita Murung Raya

Update Banjir Kalteng 2024, Giliran Barito Utara Air Capai 2 Meter, Potensi Kiriman dari Mura

Update banjir di Kalteng 2024, kini giliran wilayah Barito Utara alami banjir, dengan ketinggian muka air mencapai 1,9 meter

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
Kondisi ketinggian muka air di Murung Raya menurun pagi ini meski sempat mencapai 10 meter, Kamis (24/10/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Update banjir di Kalteng 2024, kini giliran wilayah Barito Utara alami banjir, dengan ketinggian muka air mencapai 1,9 meter. Sebelumnya di Murung Raya sempat mencapai 10 meter kini mulai surut. 

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran atau BPB PK Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) per 23 Oktober 2024, banjir merendam 6 kecamatan dan 40 kelurahan/desa di Barito Utara


Setidaknya, 7.708 rumah terendam dan 12.177 kepala keluarga serta 37.606 terkena dampak banjir. 
Kepala BPB PK Kalteng, Ahmad Toyib mengungkapkan, selain rumah warga, banjir juga merendam puluhan fasilitas umum. 


"Puluhan fasilitas umum yang terendam seperti fasilitas kesehatan, pendidikan, gedung pemerintah, dan jalan atau jembatan," kata Toyib, Kamis (24/10/2024). 


Meski ketinggian muka air hampir dua meter dan ribuan rumah terendam di Barito Utara, belum ada warga yang mengungsi hingga Rabu (23/10/2024) kemarin. 


BPB PK mencatat, pada Rabu (23/10/2024) banjir di Murung Raya masih jadi yang terparah se Kalteng. Banjir tersebut membuat 25 kepala keluarga dan 323 jiwa mengungsi. 


"Sampai dengan kemarin ada 10.964 bangunan rumah yang terdampak banjir," ungkap Toyib. 


Untuk membantu kebutuhan para korban, Toyib menyebut, pemerintah membangun sarana pendukung seperti posko kesehatan, tenda pengungsian dan dapur umum. 


Toyib membeberkan, ketinggian muka air di Murung Raya sempat mencapai 10 meter.  Meski begitu, pagi ini sekira pukul 05.45 WIB banjir di Murung Raya mulai surut bahkan dalam status aman.

 
"Ketinggian muka air turun dalam status aman, sebagai informasi ketinggian muka air di desa dengan titik terendah berada di level 7,20 meter," kata Kepala BPBD Murung Raya, Fitrianul Fahriman. 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved