Berita Populer Hari Ini

Berita Populer Kalteng, Tokoh Kalteng Nihil Dipanggil Prabowo untuk Jadi Menteri di Kabinetnya

Berita Populer Kalteng, Presiden terpilih Prabowo Subianto tak ada yang memilih tokoh dari Kalteng untuk jadi pembantu atau menteri di kabinetnya

Editor: Sri Mariati
Tribunnews/Jeprima
Presiden terpilih Prabowo Subianto tak ada memanggil tokoh dari Kalteng untuk menjadi pembantunya di kabinet barunya. 

Kurir Sabu Tertangkap di Lamandau Kalteng, Akui 3 Kali Melakukan Pengiriman Simpan Dalam Jeriken

 

Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiono (tengah), memberikan keterangannya usai konferensi pers di Mapolda Kalteng, Palangka Raya, Selasa (15/10/2024).
Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiono (tengah), memberikan keterangannya usai konferensi pers di Mapolda Kalteng, Palangka Raya, Selasa (15/10/2024).(Istimewa)

 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Seorang Kurir Sabu inisial W (33) tertangkap di Lamandau, Kalimantan Tengah, pada Selasa (8/10/2024). Saat dimintai keterangan oleh kepolisian ia mengaku sudah tiga kali mengantar narkoba.

W tertangkap lantaran kedapatan membawa sabu seberat 50,68 kilogram yang dibungkus menggunakan plastik dan dimasukan ke dalam jeriken.

Saat itu, W membawa narkoba tersebut dari Pontianak menuju Banjarmasin Kalimantan Selatan.

"Yang bersangkutan mengaku tiga kali melakukan pengiriman barang bukti," ujar Kapolres Lamandau, AKBP Bronto Budiono, usai konferensi pers di Mapolda Kalteng, Palangka Raya, Selasa (15/10/2024).

W mengirim sabu dalam 3 bulan berturut-turut sejak Agustus, September dan Oktober 2024.


Baca Selengkapnya

Kapolda Kalteng Sebut Jaringan Narkoba Masuk Kalteng Didominasi Pontianak dan Banjarmasin

 

Polda Kalteng saat menghadiri pelaku pengedara narkoba sekaligus pemusnahan barang bukti narkoba sebanyak 50,4 kilogram, Selasa (15/10/2024) kemarin.
Polda Kalteng saat menghadiri pelaku pengedara narkoba sekaligus pemusnahan barang bukti narkoba sebanyak 50,4 kilogram, Selasa (15/10/2024) kemarin.(Tribunkalteng.com/Herman Antoni Saputra)

 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Polda Kalteng berhasil membongkar jaringan peredaran gelap narkoba di wilayah Kalteng dengan jumlah yang cukup besar, didominasi berasal dari Pontianak dan Banjarmasin. 

Hal ini terungkap dari hasil pengungkapan kasus tindak pidana narkoba yang berhasil dilakukan oleh Polda Kalteng dan jajaran Polres selama tahun 2024.
 
Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto menjelaskan, bahwa jaringan narkoba dari Pontianak memiliki jalur peredaran yang meliputi beberapa wilayah yang ada Kalteng. 

Dinataranya, yaitu Kabupaten Lamandau, Pangkalan Bun, Sampit, Katingan, dan Kota Palangka Raya.
 
"Sementara itu, jaringan narkoba dari Banjarmasin memiliki jalur peredaran yang lebih luas," katanya, Selasa (16/10/2024). 

Polisi berpangkat bintang dua itu menyebut jalur peredaran tersebut meliputi Palangka Raya, Gunung Mas, Barito Timur, Barito Selatan, Barito Utara, Murung Raya, Kapuas, dan Pulang Pisau. 
 
Sementara untuk modus operandi yang digunakan oleh para pengedar narkoba di wilayah Kalteng umumnya melalui jalur darat dan menggunakan berbagai macam modus untuk mengelabui petugas.

Tidak lupa, Polda Kalteng mengimbau kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas peredaran narkoba.


Baca Selengkapnya

Belum Ada Tokoh dari Kalteng Dipanggil, Alue Dohong Dianggap Cocok Masuk Kabinet Prabowo Subianto

 

Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah elit untuk membantu dalam pemerintahannya, namun belum ada tokoh yang dipanggil dari Kalteng.
Presiden terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah elit untuk membantu dalam pemerintahannya, namun belum ada tokoh yang dipanggil dari Kalteng.(Tribunnews)

 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKA RAYA - Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil sejumlah sosok calon menteri pada 14-15 Oktober 2024. Dari nama-nama yang sudah dipanggil belum ada tokoh dari Kalimantan Tengah (Kalteng).

Total ada 107 sosok yang dipanggil Prabowo Subianto untuk menghadap di kediamannya di Kertanegara IV, Kebayoran, Jakarta. Rinciannya, 49 calon menteri serta 58 calon wakil menteri dan kepala badan.

Calon menteri dan wakil menteri yang dipanggil masih didominasi politisi sisanya dari berbagai latarbelakang seperti profesional, akademisi, tokoh agama, aktivis, dan sebagainya.

Melihat tak ada perwakilan dari Kalimantan Tengah, pengamat politik sekaligus akademisi dari Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Farid Zaky, menyebut, belum ada persepektif kewilayahan dalam pemilihan calon menteri dan wakil menteri untuk mengisi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Inilah konsekuensi koalisi gemuk sehingga pembagian 'kue' pun jadi besar, karena itu Kalteng belum mendapat bagian," kata Farid saat dihubungi Tribunkalteng.com, Rabu (16/10/2024).


Baca Selengkapnya

10 Bulan, Polda Kalteng Sita 107,8 Kg Sabu dan Ringkus 705 Tersangka

 

Butuh setidaknya tujuh panci besar untuk memusnahkan barang bukti sabu seberat 50,68 kilogram di Mapolda Kalteng, pada Selasa (15/10/2024).
Butuh setidaknya tujuh panci besar untuk memusnahkan barang bukti sabu seberat 50,68 kilogram di Mapolda Kalteng, pada Selasa (15/10/2024).(Tribunkalteng.com/Ahmad Supriandi)

 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Sepanjang 1 Januari hingga 11 Oktober 2024 atau sekira 10 bulan, Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) menangani 523 kasus tindak pidana narkoba.

Pengungkapan tersebut melibatkan Direktorat Reserse (Ditres) Narkoba Polda Kalteng dan jajaran Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres di seluruh wilayah Kalteng.
 
Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto menyampaikan, Ditres Narkoba telah berhasil mengungkap 76 kasus dengan 100 tersangka, dan mengamankan sejumlah barang bukti narkoba.

Barang bukti yang berhasil disita meliputi 7.314,62 gram atau sekira 7,31 kg sabu, 31 butir ekstasi, dan 93,29 gram ganja.

Baca juga: Breaking News, 7 Ketel Berisi 50 Kg Sabu Dimusnahkan di Mapolda Kalteng, Kurir Terancam Pidana Mati

Sementara itu, Polda Kalteng dan jajaran Polresta serta Polres berhasil mengungkap 523 kasus dengan 629 tersangka. 


Baca Selengkapnya

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved