Berita Populer Hari Ini

Berita Populer Kalteng, Kerangka Tulang Diduga Mahasiswa ULM Hilang di Kapuas Dibawa ke Palangkaraya

Berita Populer Kalteng, kerangka jenazah diduga mahasiswa ULM yang hilang di hutan Kapuaas Kalteng dibawa ke Palangkaraya untuk diautopsi di RS

Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
Sosok mahasiswa Fakultas Kehutanan ULM yang hilang di hutan Kapuas Kalteng, diduga ditemukan kerangkanya, pada Sabtu (12/10/2024). 

 

Pencarian Aditya Dharma Santoso, Mahasiswa ULM berusia 21 tahun warga Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel yang hilang di Hutan Kapuas Kalteng belum juga ditemukan.Tim gabungan tidak menemukan jejak sedikit pun Mahasiswa ULM Kalel tersebut saat dilakukan pencarian, 5 bulan lalu.
Pencarian Aditya Dharma Santoso, Mahasiswa ULM berusia 21 tahun warga Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut, Kalsel yang hilang di Hutan Kapuas Kalteng belum juga ditemukan.Tim gabungan tidak menemukan jejak sedikit pun Mahasiswa ULM Kalel tersebut saat dilakukan pencarian, 5 bulan lalu.(Antonius Tri Antoro untuk Tribunkalteng.com)

 

TRIBUNKALTENG.COM, PELAIHARI – Kabar mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Aditya Dharma Santoso (21) yang hilang di Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) diduga ditemukan pada Sabtu (12/10/2024) sampai ke telinga orang tua korban.

Bagaimana tidak sejak dinyatakan hilang pada 5 Mei 2024 lalu, hingga kini belum diketahui nasib membuat keluarga berharap akan titik terang keberadaan sang buah hati mereka.

Diketahui Aditya merupakan warga Dusun Imban, Desa Bentokdarat, Kecamatan Batibati, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel).

Dirinya dinyatakan hilang saat melakukan geotagging di wilayah Desa Sei Ahas, Kecamatan Mantangai, Kapuas.

Saat itu ia bersama 14 rekan lainnnya sesmaa mahasiswa ULM. Mereka melakukan geotangging di Petak 6.


Baca Selengkapnya

Dinas PU Gunung Mas Pastikan Pengiriman Logistik Pilkada Tak Terganggu Lewati Sulit Akses

 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Baryen.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Baryen.(ISTIMEWA)

 

TRIBUNKALTENG.COM, KUALA KURUN - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Baryen, menuturkan pihaknya turut melakukan monitoring dan pemetaan terhadap aksesibilitas Pendistribusian logistik Pilkada 2024 di wilayah setempat. 

Kabupaten Gunung Mas memang memiliki kondisi geografis yang cukup menantang, terutama dalam hal aksesibilitas. 

Baryen menyadari, terdapat kendala dalam segi infrastruktur yang masih belum sempurna, dan dalam tahap proses pembangunan pada tahun ini. 

Namun, hal ini dinilai tak berdampak signifikan terhadap pendistribusian logistik Pilkada 2024 mendatang. 

"Distribusi logistik jadwalnya di akhir tahun ya, di mana itu sudah masuk musim penghujan. Secara prinsip akses jalan bisa dilewati, hanya saja ada yang tidak nyaman. Contohnya infrastruktur jalan di kawasan hulu, karena penanganan kita tidak cukup banyak di daerah sana," ucap Baryen, Jumat (11/10/2024). 

Halaman
123
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved