Berita Palangkaraya

Geger Rumah di Jalan Danau Rangas Palangkaraya Dihuni Pasangan Lansia Hangus Terbakar

Rumah di Jalan Rangas Palangkaraya yang dihuni oleh pasangan lansia ludes terbakar, warga pun ikut geger dan berhamburan ikut bantu padamkan api

Penulis: Ahmad Supriandi | Editor: Sri Mariati
Tribunkalteng.com/Ahmad Supriandi
Sebuah rumah di Jalan Danau Rangas, Palangakaraya hangus terbakar. Rumah tersebut hanya dihuni pasutri lansia, Sabtu (20/7/2024) 

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Sebuah rumah di Jalan Danau Rangas, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, Palangkaraya rumah hangus terbakar, Sabtu (20/7/2024).

Rumah tersebut dihuni pasangan suami istri yang sudah lansia. Menurut warga sekitar api pertama kali terlihat sekira pukul 09.30 WIB.

"Kayaknya pukul 09.30 WIB api terlihat waktu sudah membesar," kata Joko (30), warga sekitar.

Diketahui korban pasangan suami istri bernama Surtini (71) dan Catam (76). Mereka hidup berdua di rumah tersebut karena anak-anaknya telah memiliki rumah masing-masing.

Api diduga berasal dari rumah bagian belakang. Informasi terhimpun, saat kejadian, Surtini sedang mengobrol bersama tetangganya.

Melihat api membesar di bagian belakang Surtini histeris dan memita tolong. Teriakannya sontak mengagetkan warga.

Saat ini Surtini masih syok dan belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut terkait kejadian tersebut.

Sementara itu, ketika api membakar rumahnya, Catam tak berada di rumah karena sedang menengok rumah lain yang berada di Kereng Bangkirai, Palangkaraya.

Ketika tiba di lokasi sekira pukul 10.30 WIB, Catam mendapati rumahnya telah hangus karena amukan si jago merah.

Sembari berjalan di tuntun warga sekitar, ia juga nampak terkejut tempat tinggalnya banyak puing-puing arang. Meski tak terbakar habis rumah itu tak bisa ditinggali setidaknya untuk sementara waktu.

Catam juga masih belum mau dimintai keterangan karena masih syok melihat kondisi rumahnya.

Kepala seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan atau DPKP Damkar Kota Palangkaraya, Sucipto membeberkan, pihaknya mendapat laporan dan langsung menuju lokasi kebakaran.

"Kami membutuhkan waktu setidaknya satu jam untuk memadamkan api," ucapnya.

Sucipto mengungkapkan tak ada korban jiwa dari kejadian ini dan hanya satu bangunan yang terbakar. Namun, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Baca juga: Fakta Baru Diungkap Polda Kalteng, Korupsi Pengadaan Alat Pemadam Kebakaran BPBD Kabupaten Kapuas

Baca juga: Kebakaran Lahan Makin Masif, Sehari Dua Karhutla di Kota Palangkaraya Dekat Pemukiman Warga

"Untuk bangunannya saja mungkin Rp 250 juta, kerugian bisa saja lebih dari itu. Saat ini petugas berwenang dari kepolisian sedang melakukan penyelidikan," kata dia.

Belum diketahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Nampak di lokasi kejadian sudah dipasang police line atau garis polisi.

Petugas dari kepolisian juga sudah melakukan penyelidika di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kebakaran. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved