Kotim Habaring Hurung

Bunda PAUD Kotim Gelar Workshop Transisi PAUD ke SD, Sambut Penerimaan Peserta Didik Baru

Ketua Bunda PAUD Kotim gelar workshop transisi PAUD ke Sekolah Dasar (SD), upaya untuk nyambut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun akaran 2024

Penulis: Pangkan B | Editor: Sri Mariati
ISTIMEWA
Kegiatan workshop transisi PAUD ke SD yang menyenangkan oleh Bunda PAUD Kotawaringin Timur, Sabtu (8/6/2024). 

TRIBUNKALTENG.COM, SAMPIT - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kotawaringin Timur gelar workshop transisi PAUD ke Sekolah Dasar (SD), yang menyenangkan bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kotawaringin Timur (Kotim).

Kegiatan tersebut diikuti oleh 130 peserta yang merupakan Guru PAUD dan Guru SD kelas 1 hingga kelas 3.

Ketua Bunda PAUD Kotim, Khairiah Halikinnor mengatakan, kegiatan tersebut merupakan upaya menyambut Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

“Pesan Bunda PAUD Kotim dalam menyambut PPDB 2024/2025, ialah harus tetap melaksanakan 3 perubahan, tidak ada tes calistung pada SD, masa pengenalan lingkungan sekolah selama 2 minggu, dan tetap menjalankan 6 pondasi awal,” jelasnya, pada Sabtu (8/6/2024).

Khairiah berharap, semua dapat bersama-sama memonitoring pelaksanaan PPDB pada 2024/2025.

Sebagai inovasi, Bunda PAUD Kotim akan malaksanakan program magang, jadi Guru SD bisa magang dalam waktu yang ditentukan pada PAUD.

“Jadi saat PAUD dan TK besar lulus, jadi para guru bisa melihat bagaimana pembelajaran pada PAUD dan TK terlebih dahulu,” ujar Ketua Bunda PAUD Kotim.

Selanjutnya akan dilakukan rotasi, antara Guru PAUD bisa membawa anak-anaknya untuk mengenal SD.

“Jadi Guru PAUD akan mengajak muridnya melakukan pengenalan SD ini untuk melihat kelas, guru, pelajaran, dan lingkungan yang baru, sehingga mereka tidak terkejut mengenal sekolahnya yang baru,” ujar Khairiah.

Tujuannya untuk membuat para murid PAUD tetap merasa menyenangkan pembelajarannya saat memasuki SD.

Ia mengatakan tahu bahwa anak-anak ini pasti ada perasaan takut hingga trauma untuk menyesuaikan diri pada lingkungan baru.

“Kita melaksanakan program tersebut guna menghindari terjadinya tidak percaya diri, minder, dan bullying pada anak saat masuk SD,” jelas Ketua Bunda PAUD.

Lebih lanjut, dirinya mengatajan hal Itu yang dapat Bunda PAUD persiapkan agar anak lebih siap dan mudah beradaptasi saat masuk SD.

Serta para Guru juga harus tahu cara dan metode dalam mengajari anak pada kelas awal atau kelas 1.

Makanya Bunda PAUD Kotim pun melaksanakan kegiatan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan bersama Guru PAUD dan Guru SD.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved