Polda Kalteng Maksimalkan Pengamanan Pasca Paskah dan Idul Fitri 1445 H dari Terorisme

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Polda Kalteng terus melakukan upaya pengamanan pada hari besar keagamaan untuk memastikan kondusifitas masyarakat. Terutama pasca Paskah dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Djoko Poerwanto melalui Kabid Humas Kombes Pol Erlan Munaji mengatakan, dalam hal pengamanan saat Paskah hingga Hari Raya Idul Fitri jangan meremehkan terutama dalam hal mengcounter terorisme.
“Seluruh personel pengamanan akan kami maksimalkan dalam seluruh proses perayaan hari besar keagamaan,” tegasnya, Rabu (3/4/2024).

Pihak Polda Kalteng terus memaksimalkan seluruh personel dalam proses pengamanan, baik itu Brimob, Sabhara, Gegana, Badan Intelejen Negara (BIN), hingga Densus 88.

“Tujuannya menciptakan kondisi yang aman, nyaman, dan pencegahan hal-hal yang tidak diinginkan, terutama aksi terorisme,” ujar Kombes Pol Erlan.

Pihaknya pun, mengoptimalkan seluruh stakeholder yang ada dalam membantu proses pengmanan, sehingga tidak ada gerakan separatis dan terorisme di Kalimantan Tengah.

Dirinya mengatakan, hal tersebut bukan hanya indikasi adanya gerakan terorisme, namun merupakan kewajiban dari pihak kepolisian dalam menciptakan situasi yang kondusif.

“Kami tidak meremahkan hal-hal seperti itu, namun kami terus mempersiapkan personel agar tidak sampai terjadi,” tegas Kabid Humas.

Ia menambahkan, menyiapkan segala sesuatu berdasarkan kemungkin terburuk, sehingga upaya pencegahan dapat dilakukan lebih dini.

Kombes Pol Erlan mengatakan semua wilayah di Kalimantan Tengah telah dipetakan oleh Polda Kalteng dan masyarajat harus waspada dengan adanya bahaya terorisme.

Baca juga: Cegah Masuk Paham Radikalisme dan Terorisme, Polda Kalteng Minta Masyarakat Aktif Melapor

Baca juga: Cegah Aksi Terorisme Jelang Nataru, Polda Kalteng Lakukan Sterilisasi Seluruh Tempat Ibadah

Baca juga: Jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, Pj Wali Kota Palangkaraya Sebut Antisipasi Inflasi Sudah Dilakukan

Dirinya pun memberikan imbauan kepada seluruh masyarakat, termasuk pengusaha yang menyewakan tempat tinggal, agar melapor kepada perangkat lingkungan, mulai dari RT, RW, Lurah, dan Camat, untuk mengecek secara teliti identitas orang baru tersebut.

“Cek identitas, asal, dan pekerjaannya, sehingga jika ada pemberitahuan dari tingkatan paling bawah, maka hal tersebut akan mejadi pengawasan dari perangkat lingkungan,” ujarnya.

Kabid Humas menambahkan, jika diperlukan segera laporkan kepada pihak kepolisian terdekat, agar dapat dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Kami mengajak seluruh pihak, termasuk seluruh lapisan masyarakat apabila ada indikasi yang berkaitan dengan radikalisme dan terorisme segera melaporkan pada pihak kepolisian,” tutup Kombes Pol Erlan Munaji. (*)