Program 1000 Rumah Guru ASN, P3K, GTT hingga Honorer, Disdik Siapkan Kemudahan termasuk DP 0 Persen

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng), melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng tengah mematangkan program 1000 rumah yang menyasar bagi guru.

Secara teknis, Plt Kepala Disdik Kalteng, Reza Prabowo menyebut, phaknya juga bekerjasama dengan Bank Kalteng, terkait program ini.

“Saya khususnya Dinas Pendidikan sedang menginisiasi dengan PT Bank Kalteng untuk penandatanganan MoU dulu. Ketika sudah ada tandatangan berdasarkan MoU tersebut yang di jadikan bahan program untuk pencairannya,” jelas Reza, Sabtu (24/2/2024) kemarin.

Baca juga: Pemprov Kalteng Rencana Siapkan 1.000 Unit Rumah untuk Guru Tak Miliki Hunian Pribadi

Baca juga: KPR 1000 Rumah Guru di Kalteng Bersubsidi, Tips Promo Suku Bunga dan Cara Pilih KPR yang Aman

Dalam program 1000 rumah untuk guru Kalteng ini, pihaknya menyiapkan beragam kemudahan, di antaranya, DP 0 persen.

“Kan sudah ditanggung dinas pendidikan, satu orang Rp 10 juta kali 1000 rumah, Rp 10 miliar itu anggaran dari dinas pendidikan,” jelasnya.

Kedua, pihaknya juga memberikan mekanisme yang tidak rumit bagi guru-guru.

Ketiga, Reza menyebut, pihaknya akan bermohon terkait dengan BPHTB, sehingga guru-guru tidak terbebani dengan hal ini.

“Mungkin nanti kita akan bermohon terkait dengan BPHTB-nya, supaya tidak membebani uang itu. Uang harga rumahnya,” jelas Reza.

Baca juga: 2000 Mahasiswa Perantauan di Palangkaraya Dapat Paket Beras, Sarden hingga Mie Instan dari Pemprov

Kemudian, Reza menyebut, guru-guru juga akan mendapatkan kebijakan grace period.

“Misalnya hari ini akad, serah terima kunci, sudah ada listrik sudah ada air di rumah. Mulai kreditnya itu tiga bulan ke depan, jadi tiga bulan itu sempat mengisi rumahnya, jadi guru-guru ini kita harapkan bisa terbantu,” imbuhnya.

Pada program rumah 1000 guru ini, Reza menyebut menyasar seluruh guru.

Nantinya ini tersedia berbagai jenis tipe rumah mulai dari 36, 45, 54.

“Guru itu ada yang ASN, ada yang P3K, ada yang honorer, ada yang GTT kita kasih. Tapi makanya kita siapkan ada tipe 36, 45, dan 54 mana yang masuk digajinya silakan,” pungkas Reza. (*)