Pj Wali Kota Palangkaraya Hera Nugrahayu Ingin Dorong Milenial untuk Bertani

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA – Penjabat (Pj) Wali Kota Palangkaraya, Hera Nugrahayu akan mendorong milenial untuk mengembangkan kemampuannya dalam sektor pertanian.

Hal itu disampaikannya saat melakukan gerakan menanam cabai dan padi, serta pelepasan bibit ikan lele, Selasa (23/1/2024).

Gerakan itu dilakukan di kebun milik Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangkaraya, di Jalan Ir Sukarno, Kota Palangkaraya, Kalteng.

Kegiatan ini melibatkan seluruh kepala, ataupun perwakilan OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palangkaraya.

Baca juga: Kisah Sukses Abdul Kadir Petani Buah-buahan di Kota Palangkaraya Omzet Juta Rupiah per Bulan

Masyarakat yang berusia di atas 15 tahun diharapkan dapat memulai terlibat dalam bidang pertanian.

Hera Nugrahayu optimistis dengan tekad belajar yang kuat, sektor pertanian akan berkembang, meskipun tidak memiliki latarbelakang dalam bidang ini.

“Bertani itu tidak mesti mengandalkan latar belakang, tetapi kemauan ingin belajar dan tekat yang kuat untuk terus berusaha itu lebih penting,” jelasnya.

Terkait penanaman padi di kebun percontohan, ia menyampaikan bahwa yang ditanam merupakan virates PB 42.

Varietas ini emiliki masa tumbuh sekitar 135-145 hari.

Hera menyebut, virates PB 42 ini dapat bertahan di tanah yang asam, dan menghasilkan jenis beras karau atau siam pamanukan.

Kegiatan penanaman ini dilakukan, di tanah seluas setengah hektar.

Selanjutnya Hera menyampaikan, komitmen ini akan dikerjakan secara berkelanjutan.

“Ini sebenarnya adalah tindaklanjut dari penanaman padi sebelumnya, namun saat penanaman sebelumnya itu belum panen. Dan dijadwalkan bisa panen di pertengahan Febuari nanti,” jelasnya.

Baca juga: Pj Bupati Budi Santosa Serahkan Bantuan Pompa Air Berbahan Bakar Gas untuk 518 Petani di Kobar

Ia menambahkan, pihaknya saat ini juga telah membuka lahan baru, yang telah siap untuk ditanami.

Sehingga dalam beberapa waktu ke depan akan diperluas hingga belakang perkantoran lainnya, dan akan memanfaatkan lahan kosong.

Hera menjelaskan, ini merupakan kolaborasi untuk menekan inflasi, stunting kemiskinan dan pengangguran.

Pihaknya juga akan menyebar bibit cabai dan terong ke seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Jumlahnya mencapai 1000 bibit. Dijelaskan, bibit-bibit itu akan ditanah di lingkungan pekantoran yang kosong.